Kronologi Pengeroyokan Wartawan oleh Calo SIM di Jakarta Barat
Merdeka.com - Polsek Cengkareng langsung bergerak menuju lokasi diduga pengeroyokan yang dialami seorang jurnalis Tribratanews, Yohanes Riadi alias Yori, di kawasan Satpas SIM Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat. Akibat pengeroyokan itu, Yori babak Belur di sekitar wajah.
"Korban mengalami luka memar pada bagian kepala bagian belakang dahi, hidung, dan juga dada," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Rabu (29/1).
Yusri mengatakan, pelaku diduga berjumlah 10 orang. Peristiwa terjadi saat Yori ingin buat SIM di Satpas SIM tersebut.
Lebih lanjut Yusri menjelaskan, diduga para pelaku kesal terhadap korban. Teman pelaku dilaporkan petugas resmi Satpas SIM oleh korban kalau ada orang yang diduga sebagai calo.
"Jadi berawal saat korban datang ke Satpas SIM dengan tujuan buat SIM C, dan sampai di lokasi ditawarin oleh dua orang tidak dikenal dalam pembuatan SIM. Namun korban menolak dan korban langsung melaporkan ke petugas kepolisian, lalu dua orang tersebut diamankan dan didata," ujarnya.
Dipepet Pelaku
Singkat cerita, Yori menuju ke kantin di Satpas SIM dan saat duduk terlihat satu orang di atas motor menatap korban dengan jarak pandang 6 meter. Usai itu, lanjutnya, korban pun akhirnya pulang usai membuat SIM. Namun, saat korban keluar dari Satpas SIM tiba-tiba dipepet oleh para pelaku.
"Saat melintas di depan Masjid tiba-tiba merasa diikuti oleh sepeda motor yang dinaiki dua orang dan saat keluar dari gerbang SATPAS terlihat beberapa motor mengikuti korban dan sampai di lokasi, motor yang dikendarai korban dipepet dan setelah berhenti lalu salah seorang pelaku menanyakan 'Kenapa loe lapor lapor keluarga Gue', dan bersamaan satu motor menabrak motor korban, tidak lama korban dikeroyok beramai ramai dan korban tersungkur di got lalu para pelaku melarikan diri," jelasnya.
Atas kejadian ini, polisi masih mengejar para pelaku tersebut. "Sedang kita cari," pungkasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyediaan layanan SIM Keliling ini untuk membantu warga memperpanjang masa berlaku syarat legal berkendara.
Baca SelengkapnyaDiketahui, kasus mengemuka berdasarkan unggahan di media sosial yang menunjukkan seorang pria berdarah di bagian hidung.
Baca SelengkapnyaImbas sistem SIM keliling yang mengalami offline membuat antrean masyarakat yang ingin memperpanjang SIM membludak di beberapa wilayah DKI Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca SelengkapnyaPrabowo Sindir Orang Pintar Kritik Program Makan Gratis
Baca SelengkapnyaDituding akan menjadi calo terminal ketika usai menjabat menjadi lurah, kades Hoho Alkaf menanggapi dengan santai bahwa dirinya akan nyangkul.
Baca SelengkapnyaSama-sama perwira TNI AU, sang suami diketahui berpangkat kapten. Sementara sang istri mengabdi di satuan dengan pangkat Letnan Satu atau Lettu.
Baca SelengkapnyaIni berdasarkan hasil survei Telkomsel Enterprise terhadap warga Indonesia jelang Lebaran.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo memperkenalkan alat sebagai solusi kesenjangan internet. Nama perangkat itu ialah Sat Set Box, bebas pulsa.
Baca SelengkapnyaSeorang pria berbaju merah tampak hendak diseruduk kambing putih berkali-kali.
Baca Selengkapnya