Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini kronologi mahasiswa UPI kecelakaan dan terseret mobil 30 km

Ini kronologi mahasiswa UPI kecelakaan dan terseret mobil 30 km Honda City yang seret Mahasiswa Bandung. ©2015 merdeka.com/andrian salam wiyono

Merdeka.com - Keluarga Firman Nurhidayat tak menyangka mahasiswa fakultas tehnik mesin itu akan menjadi korban kecelakaan tragis pada Jumat malam kemarin. Peristiwa itu terjadi di Jl Kebon Kopi, Kota Cimahi, Jawa Barat.

"Kejadiannya tadi malam," terang Kanit Laka Lantas Polresta Cimahi, Ipda Tomy Fidianto, kepada merdeka.com, Sabtu (28/2)

Tomy menjelaskan insiden itu. Menurutnya, insiden itu bermula saat Firman yang mengendarai motor Yamah Vega hendak menyalip Honda City D 1347 UI dari sebelah kanan. Saat hendak mendahului tiba-tiba saja ada motor lain muncul.

Entah bagaimana ceritanya, kedua motor itu bersenggolan. "Selepas nyalip dari arah berlawanan ada motor terus senggolan," jelasnya.

Tragis, saat bersenggolan itulah tubuh Firman terpelanting dan tergilas Honda City terseret puluhan kilometer. Dari pengakuannya, pengendara Honda City tidak tahu ada orang terseret di bawah mobilnya sejauh 30 kilometer.

"Ngakunya (pelaku) enggak tahu kalau korban nyangkut di belakang mobil," katanya.

Firman terbawa sejak pintu Tol Pasirkoja. Tubuhnya kemudian ditemukan di Tol Cikamuning dalam kondisi mengenaskan karena kecepatan mobil mencapai 120 km/jam.

Firman yang mengalami kecelakaan kemudian terseret Honda City yang dikemudikan Yana dan teman perempuannya.

"Ditemukannya di dekat Tol Cikamuning, (tewas) iya mengenaskan," terangnya.

Sebenarnya, saat itu warga sudah berteriak ke arah mobil berwarna silver yang dikemudikan Yana dan teman wanitanya, Wiwin. Bahkan, warga sempat mengejar pakai motor sampai masuk ke tol.

"Diduga sopir tahu, memang ada yang masuk kolong. Warga minta memberhentikannya. Tapi tidak henti dan malah menambah kecepatan. Dalam situasi panik. Tersangka atas Yana dan teman wanitanya menembus pintu Tol Pasirkoja tanpa tiket dan membawa lari," tambah Kapolres Cimahi, AKBP Erwin Kurniawan.

Saat ini, Yana sudah ditetapkan sebagai tersangka. Dia dikenakan Pasal 310 ayat 4 dan 312 dengan ancaman hukuman maksimal 6 tahun penjara. Sedangkan jenazah Firman dilarikan RS Cahywa Kaawaluyaan.

Di sela pemeriksaan, Yana, sopir Honda City mengatakan mengaku gugup saat tubuh Firman terhempas ke mobilnya. Dia sebelumnya memang melihat korban sebelumnya terlibat kecelakaan dengan sesama motor.

"Pertama lihat ada motor jatuh di depan," kata Yana saat ditemui di sela pemeriksaannya di Polresta Cimahi, Jawa Barat, Sabtu (28/2).

Dengan kepanikan, dia tak sempat menginjak pedal rem. Apalagi, orang-orang berteriak menambah gugup. Dia memastikan bukan ingin kabur melainkan akan ke pos polisi.

"Saya enggak sempat ngerem. Ada yang bilang ada orang. Saya gugup. Saya lihat tangan. Saya takut ada massa teriak-teriak. Saya mau lapor juga sebenarnya ke pos," jelas Yana.

Kini kasus ini masih diproses di Polresta Cimahi.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Tabrak Dua Pemotor, Satu Pelajar SMP Tewas di Tempat
Polisi Tabrak Dua Pemotor, Satu Pelajar SMP Tewas di Tempat

Sampai saat ini pihak kepolisian masih mendalami kronologi kecelakaan tersebut.

Baca Selengkapnya
Kronologi Mobil Terbakar Diduga Kena Petasan Remaja Konvoi di Jakbar, Polisi Buru Pelaku
Kronologi Mobil Terbakar Diduga Kena Petasan Remaja Konvoi di Jakbar, Polisi Buru Pelaku

Polisi juga masih mendalami pelaku konvoi sekaligus mememastikan mobil terbakar terkena petasan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kecelakaan Bus di Tol Jakarta-Cikampek yang Menewaskan 6 Orang
Kronologi Kecelakaan Bus di Tol Jakarta-Cikampek yang Menewaskan 6 Orang

Kecelakaan bus terjadi di ruas Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kronologi Kecelakaan Bus Partai Hanura Terguling Sepulang Kampanye Akbar Ganjar-Mahfud
Kronologi Kecelakaan Bus Partai Hanura Terguling Sepulang Kampanye Akbar Ganjar-Mahfud

Bus membawa rombongan yang hendak pulang dari acara kampanye di Gelora Bung Karno (GBK).

Baca Selengkapnya
Kronologi Ribut-Ribut Pemotor dengan Sekuriti di Setiabudi Jaksel
Kronologi Ribut-Ribut Pemotor dengan Sekuriti di Setiabudi Jaksel

Polisi mengungkap kronologi keributan pemotor dan sekuriti di jalan Prof. Dr. Satrio, Setiabudi

Baca Selengkapnya
Kronologi Kecelakaan Beruntun 7 Kendaraan di Gerbang Tol Halim Akibat Sopir Truk Ugal-Ugalan
Kronologi Kecelakaan Beruntun 7 Kendaraan di Gerbang Tol Halim Akibat Sopir Truk Ugal-Ugalan

Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Halim Utama diduga akibat Truk Engkel ugal-ugalan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Fakta-Fakta Kronologi Kecelakaan Maut Bus Rombongan Hanura
VIDEO: Fakta-Fakta Kronologi Kecelakaan Maut Bus Rombongan Hanura

Ada pun penyebab kecelakaan diduga sopir bus kurang konsentrasi

Baca Selengkapnya
Kronologi Bus Harapan Jaya di Tol Mojokerto-Surabaya Hingga Menukik Tabrak Pembatas
Kronologi Bus Harapan Jaya di Tol Mojokerto-Surabaya Hingga Menukik Tabrak Pembatas

Kecelakaan terjadi tepatnya di kilometer 719 Tol Mojokerto-Surabaya

Baca Selengkapnya
Kronologi Terungkapnya Kasus Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi, Tusuk hingga 20 Kali
Kronologi Terungkapnya Kasus Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi, Tusuk hingga 20 Kali

"Begitu di sana kita olah TKP, barbuk hanya pisau saja, pisau sempat dicuci, pisau dapur."

Baca Selengkapnya