Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KPK periksa hakim PT Jabar soal suap Setyabudi Tejocahyono

KPK periksa hakim PT Jabar soal suap Setyabudi Tejocahyono Setyabudi Tedjocahyono di KPK. ©2013 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Hakim Pengadilan Tinggi Jawa Barat, Pasti Serfina Sinaga kembali diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hakim Pasti diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Hakim Setyabudi Tejocahyono.

Pantauan merdeka.com Kamis (2/5), Hakim Pasti tampak santai melangkahkan kaki masuk ke KPK. Kepada pewarta, Hakim Pasti tidak menjawab pertanyaan.

Dia hanya tersenyum saat diberondong pertanyaan oleh wartawan. Hakim Pasti yang memakai blazer hitam dan rambut disasak itu langsung masuk ke dalam Gedung KPK.

KPK masih terus mendalami keterlibatan pihak lain dalam kasus suap penanganan perkara korupsi dana bansos di Pemkot Bandung. KPK meyakini Hakim Setyabudi tidak 'bermain' sendiri.

Diduga ada pihak lain yang menerima suap dalam penanganan perkara bansos. Apalagi perkara dana bansos prosesnya sudah masuk dalam tahap banding yakni di Pengadilan Tinggi Jawa Barat. Penyidik menggali keterangan dari hakim-hakim PT Jawa Barat yang hari ini dipanggil KPK.

"Yang diusut ini terkait dengan penerimaannya, (selain ST), perkara bansos ini sudah sampai di PT. Menurut penyidik ada informasi-informasi yang diperlukan di hakim PT," jelas Juru Bicara KPK Johan Budi beberapa waktu lalu.

Penyidik KPK juga memeriksa sejumlah Hakim PT Jabar. Di antaranya Ketua Hakim PT Marni Emmy Mustfa, Hakim Pontian Mundir, Hakim Kristi Purnamiwulan dan mantan Ketua PT Jabar Sareh Wiyono.

KPK juga memeriksa sejumlah pengacara para terdakwa dana bansos, yakni Ebeneser Damanik, Erdi Djati Soemantri, Wienarno Djati, dan Benny Jeosoef.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPK Tetapkan Kepala BPPD Sidoarjo Jadi Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai

KPK Tetapkan Kepala BPPD Sidoarjo Jadi Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai

AS ditahan 20 hari pertama terhitung tanggal 23 Februari 2024 sampai dengan 13 Maret 2024 di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya
Kompak! Presiden Jokowi, Wapres Ma’ruf & Sejumlah Menteri Lapor SPT Pajak Bersama di Istana

Kompak! Presiden Jokowi, Wapres Ma’ruf & Sejumlah Menteri Lapor SPT Pajak Bersama di Istana

Penyampaian SPT tahunan yang terlambat akan dikenakan sanksi administrasi berupa denda, yakni Rp 100 ribu

Baca Selengkapnya
KPK Amankan 4 Koper Usai Geledah Rumah Dinas Bupati Sidoarjo Terkait Korupsi Dana Insentif

KPK Amankan 4 Koper Usai Geledah Rumah Dinas Bupati Sidoarjo Terkait Korupsi Dana Insentif

Dari yang terlihat, setidaknya ada 4 koper yang dibawa oleh petugas KPK

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
KPK Dikabarkan Operasi Tangkap Tangan di Sidoarjo, Sejumlah ASN Diamankan

KPK Dikabarkan Operasi Tangkap Tangan di Sidoarjo, Sejumlah ASN Diamankan

Walaupun sudah mengamankan sejumlah pihak, namun belum ada keterangan dari KPK.

Baca Selengkapnya
Usai Lapor Suara PKB, Kakak Cak Imin Tegaskan Masih Bagian Koalisi Jokowi

Usai Lapor Suara PKB, Kakak Cak Imin Tegaskan Masih Bagian Koalisi Jokowi

Halim menyebut, bahwa PKB adalah koalisi pemerintahan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Sidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu

Sidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu

Sebab, dia menilai saat ini pengawasan DPR RI pada Pemilu 2024 tak ada marwahnya.

Baca Selengkapnya
Babak Baru Skandal Suap Penanganan Perkara di MA, KPK Tetapkan Hasbi Hasan dan Windy Idol Tersangka Pencucian Uang

Babak Baru Skandal Suap Penanganan Perkara di MA, KPK Tetapkan Hasbi Hasan dan Windy Idol Tersangka Pencucian Uang

Penetapan tersangka baru tersebut berdasarkan penyidik KPK yang mengembangkan penyidikan kasus suap perkara di MA.

Baca Selengkapnya
KPK Periksa Mantan Suami Olla Ramlan Terkait Kasus Pengadaan Katalis di PT Pertamina

KPK Periksa Mantan Suami Olla Ramlan Terkait Kasus Pengadaan Katalis di PT Pertamina

Empat orang dikabarkan sudah menjadi tersangka dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP: Baru Usul Hak Angket, Ganjar Langsung 'Disetrum'

Sekjen PDIP: Baru Usul Hak Angket, Ganjar Langsung 'Disetrum'

Menurut Hasto, 'setruman-setruman' itu tak hanya diterima oleh Ganjar Pranowo namun ada beberapa media lain yang kena 'setruman' terkait Hak Angket.

Baca Selengkapnya