KPK berharap vonis hakim atas Djoko Susilo monumental
Merdeka.com - KPK tampaknya tidak sabar menunggu sidang putusan terdakwa kasus korupsi proyek simulator SIM dan pencucian uang, Irjen Pol Djoko Susilo yang akan digelar, Selasa (3/9). KPK berharap putusan hakim yang diketuai oleh Suhartoyo dapat sesuai dengan tuntutan publik.
Jika hakim bisa memutus demikian, maka putusan itu bisa menjadi putusan yang monumental. "Putusan besok agak monumental kalau betul hakim bisa memutuskan sesuai dengan harapan publik," ujar Wakil Ketua Bambang Widjojanto, di kantornya, Senin (2/9) malam.
Bambang mengatakan putusan Djoko bisa menjadi sebuah putusan yang monumental lantaran dalam tindak pidana pencucian uang (TPPU) di dalamnya adalah kasus pertama yang diselidiki KPK melalui profiling kekayaan Djoko. KPK, lanjut Bambang, menyita sejumlah harta Djoko berdasarkan penghasilan yang tidak sesuai.
"Soal TPPU karena ini kasus pertama yang bisa menarik harta yang tidak bisa dibuktikan kalau itu berdasarkan penghasilan yang sah dan meyakinkan. Salah satu filosofi dasar dari TPPU adalah menyita semua aset dan kekayaan dari seseorang yang tidak bisa membuktikan sesuai dengan profil penghasilannya," ujar dia.
"Mudah-mudahan bisa jadi preseden yang baik, besok (hari ini) kita dengar sama-sama putusannya," ujar Bambang.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta
Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo Minta Pendukung Tak Lakukan Aksi ke Gedung MK: Utamakan Keutuhan, Persatuan Bangsa
Prabowo ingin semua pihak mengedepankan kepentingan rakyat dan bangsa untuk menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kunjungan Jokowi ke Daerah Bikin Suara Prabowo-Gibran Naik
Bansos yang disalurkan di daerah dengan kemiskinan yang lebih tinggi itu, rupanya terbukti menyumbang persentase suara lebih tinggi pula kepada Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaMuhadjir: Terlalu Muskil Kunker Jokowi Bagikan Bansos Bisa Pengaruhi Suara Nasional
Muhadjir juga menjelaskan alasan keterlibatan kementeriannnya dalam pembagian bansos.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaHakim MK Tanya Pembagian Bansos Selama kampanye, Menko PMK: Kami Pastikan Mengemban Amanah
Muhadjir menjawab pertanyaan hakim konstitusi soal intensitas kunjungan kerja Presiden Joko Widodo jelang Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Enggan Komentari Pencopotan Firli Bahuri dari Ketua KPK
Jokowi menyebut, Firli saat ini masih menjalani proses hukum terkait status tersangkanya dalam kasus dugaan pemerasan SYL.
Baca SelengkapnyaBasuki Hadimuljono, ‘Daendels Indonesia’ Dibujuk untuk Mundur dari Kabinet Jokowi
Selama menjadi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki banyak menyelesaikan proyek-proyek infrastruktur di Indonesia yang yang digencarkan Jokowi.
Baca Selengkapnya