KPK benarkan Fathanah kirim uang ke 20 wanita
Merdeka.com - KPK membenarkan dalam Laporan Hasil Analisis (LHA) Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terdapat 20 nama wanita yang teraliri dana dari Ahmad Fathanah, tersangka suap daging sapi impor dan pencucian uang. Dari 20 wanita itu, nama model panas Vitalia Shesya dan Ayu Azhari termasuk di dalamnya.
"Yang bisa dijelaskan memang benar KPK terima LHA terkait tersangka AF, ada beberapa transaksi-transaksi yang tercatat di dalam LHA itu termasuk 20 orang berjenis kelamin wanita," ujar Juru Bicara KPK Johan Budi SP, Kamis (16/5).
Saat ditanya lebih jauh identitas 20 wanita itu, Johan enggan membeberkan.
Sebelumnya, Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Muhammad Yusuf mengatakan dari rekening tersangka kasus suap daging impor, Ahmad Fathanah ada sejumlah wanita yang menerima uang. Tidak tanggung-tanggung, lebih dari 20 wanita menerima aliran uang dari Fathanah.
"Ada lebih dari 20 wanita yang menerima uang dari Fathanah. Cuma saya enggak tahu untuk bisnis atau hubungan lain," ujar Yusuf saat ditemui di kantornya, Senin (13/5).
Yusuf menambahkan, saat ini pihaknya akan mendalami semua transaksi itu. Apalagi, bukan hanya 20 wanita lebih yang menerima uang dari Fathanah, tetapi masih banyak lagi yang lain.
Sampai saat ini, KPK baru mengungkap nama enam wanita yang menerima uang Fathanah. Mereka adalah Maharani, Tri Kurnia Puspita, Dewi Kirana, Ayu Azhari dan model panas Vitalia Shesya. KPK pun terus menelusuri aliran dana dari Ahmad Fathanah.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
F-PKB di DPR Akui Tak Ada Arahan dari Cak Imin soal Hak Angket Pemilu
Saat ini, Luluk menuturkan, sudah ada tujuh orang yang bersikap mendukung hak angket.
Baca SelengkapnyaKasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat
Hasil pemeriksaan tim identifikasi terhadap keempat jenazah ditemukan adanya tali yang mengikat antar satu korban dengan korban lain.
Baca SelengkapnyaKPK Tindaklanjuti Laporan PPATK soal Transaksi Janggal Dana Kampanye
KPK menyatakan data tersebut tak bisa sembarangan disampaikan karena masuk dalam kategori data intelijen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
12 Jenazah Korban Kecelakaan Maut di KM 58 Tol Japek Teridentifikasi, Ini Identitasnya
Dari total 12 jenazah, tujuh di antaranya laki-laki dan 5 perempuan.
Baca SelengkapnyaBawaslu Ingatkan Partai Serius Laporkan Dana Kampanye, Ini Sanksinya
Data dari PPATK bisa dijadikan peringatan oleh seluruh peserta Pemilu.
Baca Selengkapnya62.217 Pemilih Terdaftar Ikut Pemungutan Suara Ulang di Kuala Lumpur
Jumlah DPT tersebut diperoleh dari hasil pemutakhiran data diplenokan saat rapat pada Minggu (3/3) malam waktu setempat.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Tanjung Priok Geger, Jasad Wanita Ditemukan Membusuk dalam Peti Kemas
Seorang wanita tanpa identitas ditemukan tewas membusuk dalam peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (16/1). Kasus ini masih diselidiki polisi.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran Tegaskan Data Pertahanan Rahasia Negara: Data Nasabah dan Pasien Saja Rahasia
TKN Prabowo-Gibran mengatakan bahwa data pertahanan adalah bersifat rahasia.
Baca SelengkapnyaMahfud Minta Bawaslu dan KPK Segera Selidiki Temuan PPATK soal Transaksi Janggal Bendahara Parpol
Dana itu diduga untuk penggalangan suara pada pemilu 2024.
Baca Selengkapnya