KPK: Akar korupsi berawal dari rumah tangga bermasalah
Merdeka.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Busyro Muqoddas mengatakan, korupsi yang masih ada pada bangsa ini ternyata berakar dari kehidupan rumah tangga yang bermasalah. Biasanya, rumah tangga itu tidak dibangun dari rezeki yang halal.
"Rumah tangga yang tidak dibangun dengan sistem mencari rezeki yang halal tayyiban, berkah itu merupakan asal muasal munculnya korupsi," kata Busyro pada pidato Milad Ke-33 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) di Yogyakarta, seperti dilansir dari Antara, Senin (21/4).
Menurutnya, akar korupsi dari kehidupan rumah tangga bermasalah tersebut didapatkan dari hasil kajian dan penelitian KPK terhadap para tersangka korupsi. KPK melihat keluarga para koruptor itu tidak memiliki nilai-nilai keikhlasan dalam bekerja.
"Mereka bekerja bukan dilandasi oleh keikhlasan. Hal itu bisa saja terjadi karena dalam kehidupan mereka tidak diajarkan dan ditanamkan nilai untuk bekerja ikhlas," katanya.
Ia mengatakan KPK telah membuat sebuah desa percontohan di Kotagede, Yogyakarta, untuk mengurangi jumlah koruptor. Di desa percontohan itu para keluarganya sudah mulai diajarkan untuk menanamkan nilai-nilai keikhlasan dalam bekerja.
"Tujuan mereka bekerja bukan lagi sekadar untuk mendapatkan uang, melainkan untuk mendapatkan ridha Allah SWT, dan rezeki yang halal, baik, dan berkah bagi kehidupan," katanya.
Karena itu, kata dia, perlu dilakukan pencegahan jangka panjang untuk mengatasi permasalahan korupsi. Semua pihak harus ikut berkontribusi dalam pencegahan tersebut.
"Melihat kenyataan seperti itu, kami mulai berpikir untuk melakukan pencegahan jangka panjang. Hal pertama yang harus dilakukan adalah mendidik anak-anak kita untuk menjadi orang-orang yang beriman, berilmu, dan beramal," katanya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK
Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca SelengkapnyaKPK Sebut Tersangka Korupsi Rumah Jabatan DPR Lebih dari 2 Orang
KPK belum membeberkan nama-nama tersangka dimaksud.
Baca SelengkapnyaKPK Amankan 4 Koper Usai Geledah Rumah Dinas Bupati Sidoarjo Terkait Korupsi Dana Insentif
Dari yang terlihat, setidaknya ada 4 koper yang dibawa oleh petugas KPK
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPK Periksa Kakak Hary Tanoe Terkait Kasus Korupsi Bansos
Rudy Tanoe yang merupakan kakak dari konglomerat Hary Tanoesoedibjo itu terlihat keluar dari ruang pemeriksaan sekitar pukul 14.00 WIB.
Baca SelengkapnyaKejagung Buka Suara Terkait Sosok HL, Pemilik Rumah di PIK Digeledah Dalam Kasus Korupsi Timah
Kejagung menyatakan banyak pihak yang keliru terkait sosok HL yang rumahnya digeledah penyidik.
Baca SelengkapnyaRektor Mundur, Kejati Pastikan Kasus Dugaan Korupsi di UNS Tetapi Diselidiki Sambil Tunggu Hasil BPKP
Pemeriksaan BPKP untuk mengaudit, investigasi atau mengetahui berapa besar kerugian.
Baca SelengkapnyaKPK Ungkap Kasus Korupsi Rumah Dinas DPR RI Ada Mark Up Harga
Alex menyebut dalam proyek tersebut, adanya peningkatan harga yang dilakukan secara berkelompok.
Baca SelengkapnyaKPK Sebut Korupsi Rumah Jabatan DPR RI Bikin Negara Rugi Miliaran Rupiah
enurut Ali, peningkatan status perkara ke tahap penyidikan sudah disepakati.
Baca SelengkapnyaKaesang Sebut Bansos Dikorupsi saat Pandemi Lebih Bermasalah, Begini Reaksi Ganjar
Dia dididik oleh partai yang tidak akan kompromi dengan korupsi.
Baca Selengkapnya