KPAI prihatin anak Indonesia kurang tontonan bermutu
Merdeka.com - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) merasa prihatin dengan perfilman di Indonesia. Film-film yang diputar mayoritas tidak layak untuk dinikmati oleh anak-anak. Kalaupun ada film untuk anak-anak, minim pesan moralnya.
Ketua Divisi Sosialisasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Asrorun Niam Sholeh mencontohkan film Sang Kyai sebagai tayangan yang patut ditonton oleh anak-anak Indonesia. Film ini memiliki pesan moral yang dapat memberikan pelajaran bagi anak-anak.
"Film ini penting ditonton anak-anak karena memiliki pesan berkualitas, dapat menjadi teladan bagi anak-anak, serta mampu membangkitkan nasionalisme, daya juang untuk melawan ketidakadilan", ujar Niam, usai nonton bareng Film 'Sang Kyai' bersama keluarga besar KPAI dan anak-anak jalanan di Metropole XXI Megaria Jakarta, Senin (3/6).
Menurut Niam, film Sang Kyai dapat menginspirasi anak-anak Indonesia dalam membangun karakter yang kuat dan kepribadian yang mandiri. Melalui film ini, anak-anak bisa menyerap semangat dalam membangun jati diri dan idealisme kebangsaan.
"Di tengah kecenderungan tayangan film yang mengeksploitasi seks, kekerasan, hantu, dan semangat hedonisme, film Sang Kyai hadir sebagai tontonan yang menghibur tetapi penuh dengan nilai pendidikan", ujarnya.
Niam mengatakan, produser dan sutradara film seharusnya menyajikan film berkualitas untuk Indonesia, seperti film Sang Kyai ini. "Produser film juga bertanggung jawab untuk wujudkan perlindungan anak, dengan menyediakan film bermutu dan berkarakter. Film yang baik akan bisa jadi inspirasi untuk pembangunan generasi, demikian sebaliknya, film sampah akan membunuh negeri", pungkasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
15 Koleksi Film Sedih dari Berbagai Negara, Kisahnya Bisa Menguras Emosi
Koleksi film sedih ini bisa masuk daftar tontonan untuk mengisi waktu luang kamu.
Baca SelengkapnyaContoh Pantun Adat yang Perlu Diketahui, Kenali Makna dan Nilai Moral di Dalamnya
Adanya nilai-nilai berharga yang terkandung dalam pantun adat, generasi muda diajak belajar dan menghargai warisan budaya.
Baca SelengkapnyaWaria Ini Akui Tobat Setelah Nonton Film Siksa Api Neraka, Begini Potret Terbarunya yang Kembali Jadi Laki
Usai menonton film, pria yang dulunya akrab disapa Incess kini jadi tukang sampah dan ingin dipanggil Yanto.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
31 Desember 1926: Pemutaran Perdana Loetoeng Kasaroeng, Film Pertama yang Diproduksi di Indonesia
Dengan durasi sekitar 60 menit, "Loetoeng Kasaroeng" diadaptasi dari cerita rakyat Sunda yang populer.
Baca SelengkapnyaMengenal Gambar Toong, Bioskop Keliling yang Selalu Ditunggu Anak-anak Sunda Tempo Dulu
Dulu gambar toong sempat viral di masanya, anak-anak yang ingin menonton diharuskan membayar sebesar Rp5 sampai Rp10 rupiah
Baca SelengkapnyaKata-kata Buat Anak Laki-laki, Penuh Nasehat Bijak dan Inspirasi Kehidupan
Merdeka.com merangkum tentang kata-kata buat anak laki-laki yang penuh nasehat bijak dan inspirasi kehidupan.
Baca SelengkapnyaPria Ini Pernah Menyamar Jadi Pilot Gadungan dan berhasil Terbang ke 26 Negara, Kisahnya Diabadikan Dalam Film
Sosok pria yang dikenal sebagai penipu ulung sampai pernah menyamar jadi pilot gadungan.
Baca SelengkapnyaDeretan Anak Artis yang Ganti Nama karena Berbagai Alasan, Salah Satunya Perjuangan Melawan Sakit
Sejumlah selebriti Indonesia memiliki berbagai alasan untuk mengubah nama anak-anak mereka. Siapa saja?
Baca SelengkapnyaPecah Rekor! Film Indonesia Tembus 55 Juta Penonton di Tahun 2023
Pecah rekor, film Indonesia tahun 2024 tembus 55 juta penonton. Terbanyak sepanjang sejarah.
Baca Selengkapnya