Merdeka.com - Kejaksaan Negeri Jakarta Timur menahan Lurah Ceger, Fanda Fadly Lubis, dalam kasus korupsi. Bendahara Kelurahan Ceger, Zaitul Akmam, juga ditahan dalam kasus yang sama.

"Keduanya sudah kita tahan sejak Jumat (12/10). Setelah kita periksa, mereka langsung kita tahan," kata Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Timur, Jhonny Manurung.

Kasus ini bermula tahun 2012, Kelurahan Ceger mendapatkan anggaran belanja barang dan jasa dari APBD Provinsi DKI Jakarta. Namun rupanya banyak proyek fiktif serta pengadaan barang dan jasa yang tidak jelas dalam laporan pertanggungjawaban (LPJ) mereka.

"Kegiatan-kegiatan yang ada dalam LPJ adalah fiktif atau tidak sesuai dengan kenyataan. Akibat perbuatannya, mereka telah merugikan keuangan negara sekitar Rp 450 juta," tegasnya.

Pihak Kejari mengaku masih menunggu kelengkapan berkas dua tersangka untuk diajukan ke pengadilan. Mereka juga tidak merinci pengadaan barang dan jasa apa saja yang dikorupsi dua orang itu.