Merdeka.com - Korban tewas bus pariwisata yang mengalami kecelakaan di Tanjakan Emen, Subang Jawa Barat menjadi empat orang. Satu lagi warga negara Taiwan yang dinyatakan tewas bernama Lee Ricky saat hendak dirujuk ke RS Santosa dari RSUD Ciereng, Subang.

"Korban total yang tewas kini semuanya empat orang," kata Kanit Laka Polres Subang Ipda Harman saat dihubungi di Bandung, Senin (1/10) malam.

Lee memang sempat kritis saat dirawat di RSUD Ciereng, Subang bersama supir bus Junianto. Akhirnya kedua korban itu dilarikan ke RS Santosa untuk mendapat perawatan maksimal.

Kini Lee menyusul tiga jenazah lainnya yang sudah ada di kamar mayat Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS). Ketiganya yang telah dinyatakan tewas yakni Ahwan yang merupakan pemandu asal WNI, Li Bao Ying warga Cina, Siungke warga Taiwan.

Sementara korban luka-luka yang semula dirawat di RSUD Ciereng Subang dirujuk seluruhnya ke Rumah Sakit Santosa, Bandung. Dari hasil identifikasi di RS Santosa sambung dia, bahwa Sembilan mengalami luka-luka dan harus dirawat.

Sedangkan delapan WNA lainnya dipastikan kondisinya membaik dan tidak mengalami luka serius. "Delapan korban lainnya, sudah membaik bahkan sudah bisa berjalan-jalan," ungkapnya.

Dia menjelaskan total penumpang yang ada didalam bus tiga perempat itu berisikan 23 orang. Diketahui 20 adalah WNA dari Taiwan, sementara tiga lainnya adalah pengendara, satu satpam Hotel Paradise, dan satu adalah pemandu wisata.

Sebelumnya diberitakan, bus Dian Mitra Bernomor polisi AA 1486 TP mengalami kecelakaan di Tanjakan Emen, Subang Jawa Barat, Senin (1/10) sekitar pukul 11.30 wib.

Sebelum terbalik akibat menabrak tebing, bus yang menuju arah Ciater itu menabrak sepeda motor yang dikemudikan Muhammad Dirmansyah hingga hilang kendali. Saat ini polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan.