Merdeka.com - Korban tewas tenggelamnya kapal nelayan di perairan Pulau Bogi, Kecamatan Sirombu, Nias Barat, Sumut bertambah menjadi 3 orang. Selain itu, seorang korban masih kritis dan seorang lainnya masih hilang.

"Korban meninggal bertambah satu lagi, yaitu anak berusia 6 tahun. Korban meninggal sore ini," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kabag Humas Pemkab Nias Barat Simesono Hia kepada wartawan, Kamis (10/10).

Tomi (6), sang korban, mengembuskan napas terakhir setelah mendapat perawatan medis di Pulau Bogi. Dengan meninggalnya bocah ini korban tewas akibat terbaliknya kapal nelayan di perairan Pulau Bogi menjadi 3 orang.

Sebelumnya dua korban lebih dulu ditemukan tewas, yaitu Ina Yarni (60), warga Desa Balowandrate, dan Note (30), warga Desa Halamona, Kecamatan Sirombu.

Sementara itu, korban yang ditemukan selamat, Fitria Waruwu (30) masih dalam perawatan. Seorang lainnya, yaitu Ama Ladin (45), yang merupakan pengemudi boat, belum diketahui nasibnya. "Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian di sekitar perairan Pulau Bogi," kata Simesono Hia

Seperti diberitakan, kapal boat berpenumpang 5 nelayan terbalik dihantam ombak di perairan Pulau Bogi, Kecamatan Sirombu, Kabupaten Nias Barat, Sumut, Kamis (10/10) sekitar pukul 10.00 WIB. Setelah berangkat dari pantai Sirombu sekitar pukul 09.00 WIB menuju Pulau Bogi, kapal diterjang ombak di tengah perjalanan. Perahu terbalik dan karam. Akibatnya 2 orang ditemukan tewas, 2 orang didapati masih bernyawa, sedangkan seorang lainnya hilang.