Korban salah tembak polisi di Tegal akan jalani operasi

Merdeka.com - Korban salah tembak, Guntur Sukistyo (17) warga Desa Karang Malang, Tegal, Jawa Tengah yang diduga berasal dari anggota Reserse Kriminal (reskrim) Polres Tegal, dirawat di Ruang Bedah syaraf kelas 3 RSUP dr. Kariadi Semarang, Selasa (30/10).

Guntur dirujuk dari RS Harapan Anda Tegal karena akan segera menjalani operasi pengambilan serpihan peluru yang bersarang di tulang pipi sebelah kiri. Kabag Humas RSUP Kariadi, dr Darwito mengatakan, korban luka tembak tiba sekitar pukul 09.00 WIB.

"Saat ini, korban masih dirawat di ruang Bedah Syaraf kelas III, kondisinya baik, sehat. Kami masih melakukan penelitian terkait luka di pipi sebelah kiri korban," terang Darwito kepada wartawan di ruangannya.

Darwito melanjutkan, pihaknya segera melakukan operasi terkait serpihan logam yang masih tertinggal di dalam tulang pipi sebelah kiri korban dengan pihak Spesialis.

"Pengambilan logam dalam tulang itu sangat berbahaya, oleh karenanya akan kami lakukan dengan koordinasi bersama Dokter spesialis bedah syaraf dan spesialis plastik," terangnya.

Diduga, peluru menembus pipi dari arah depan dan menerobos tulang hingga tembus ke samping dekat telinga. "Pada bagian luar korban mendapatkan tiga jahitan untuk menutup lukanya," terang Darwito.

Saat ini korban tengah menjalani perawatan intensif ditemani keluarganya Kartubi (35) yang duduk di samping keponakannya. Tampak, korban sedang tertidur dengan pipi sebelah kiri dibalut perban putih.