Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kontak dengan 2 Pasien Positif Covid-19, 205 Orang Dikarantina di Medan

Kontak dengan 2 Pasien Positif Covid-19, 205 Orang Dikarantina di Medan petugas medis tangani pasien corona. ©2020 China Daily via REUTERS

Merdeka.com - Jumlah warga Sumut yang positif virus corona atau Covid-19 masih tetap 2 orang. Namun jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) meningkat dari 19 menjadi 36 orang. Sedangkan 205 lainnya dikarantina di rumah karena punya riwayat kontak dengan dua pasien positif.

"Kita melakukan langkah-langkah epidemologi dan melakukan tracing orang-orang pernak kontak dengan kedua pasien positif. Kita mendapati 205 orang yang kita isolasi di rumah secara mandiri," kata Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Alwi Mujahit Hasibuan, Jumat (20/3).

Alwi berharap ke-205 orang ini melaksanakan karantina mandiri dengan serius hingga dua minggu ke depan. Jika tidak diperkirakan akan ada lebih banyak PDP yang ditemukan.

Dia juga meminta agar warga yang pernah berkunjung ke daerah terjangkit untuk segera melapor dan masuk dalam kategori ODP. Menurutnya, semua warga harus bekerjasama untuk menghindari peningkatan jumlah penderita Covid-19.

Hingga Jumat (20/3), jumlah warga yang terjangkit Covid-19 di Sumut berjumlah dua orang, pria dan wanita. Meski berbeda rombongan, keduanya sama-sama memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri, di antaranya Jerusalem, Israel.

Pasien pria yang merupakan seorang dokter meninggal dunia pada Selasa (17/3) malam. Sementara pasien kedua saat ini dalam perawatan di ruang isolasi RSUP H Adam Malik Medan.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.

Baca Selengkapnya
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen

Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen

Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen

Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen

Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.

Baca Selengkapnya