Kondisi gelap, saksi tak lihat jelas motor pembunuh Sisca
Merdeka.com - Saksi mata kasus pembunuhan Franceisca Yofie alias Sisca melihat dua orang berboncengan sepeda motor menyeret korban. Korban yang juga Kepala Verena Multi Finance Cabang Bandung itu diseret dari motor dengan cara dijambak rambutnya.
Pelaku lalu melepaskan jambakan dan meninggalkan korban yang bersimbah darah di Jalan Cipedes Tengah, Bandung. Warga pun langsung melarikan Sisca ke rumah sakit. Namun sayang korban meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit.
Saksi yang melihat korban diseret dengan motor itu pun sudah dimintai keterangan oleh polisi. Namun sayang saksi juga tidak mengenali jenis dan merek motor yang digunakan pelaku untuk menyeret tubuh perempuan 30 tahun itu.
"Saksi sudah dimintai keterangan tapi dia memang tidak melihat jelas motor yang digunakan pelaku. Saat itu kondisi juga gelap," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno saat dihubungi merdeka.com, Selasa (6/8).
Menurut Sutarno, saksi tersebut juga tidak bisa mengenali pelaku yang menggunakan helm full face. Selain saksi mata, polisi juga sudah memintai keterangan dari keluarga korban.
"Masih kita dalami semuanya. Saksi sudah diperiksa, kita usut dan intensifkan kasus ini. Saat ini anggota masih bekerja, mohon kesabarannya dulu," imbuhnya.
Franceisca Sisca Yofie alias Sisca (30) tewas setelah diseret dengan sepeda motor dan dibacok di bagian kepala oleh pelaku yang hingga kini belum diketahui. Kedua pelaku lalu meninggalkan Sisca dalam kondisi kritis di Jalan Cipedes Tengah.
Sisca lalu segera dilarikan ke rumah sakit oleh warga, namun di tengah perjalanan nyawanya tidak tertolong. Jasad Sisca pun dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.
Selanjutnya polisi melakukan olah tempat kejadian perkara. Polisi pun memastikan mobil Sisca masih berada di tempat indekos.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sepanjang Jalan Banyak Pemotor tidak Pakai Helm, Begini Cara Bripka Syarief Menegurnya Bikin Salut
Menariknya ia menegur dengan cara yang berbeda dan mampu mengundang simpati.
Baca SelengkapnyaBikin Geleng-Geleng Kelakuan Bule di Bali, Konvoi Naik Motor Tanpa Helm Sambil Telanjang Dada
Para bule ini terlihat bergaya dengan kompak menggunakan kaca mata, lalu mengacungkan jari saat aksi konvoinya direkam.
Baca Selengkapnya86.437 Pengendara Ditilang Selama Operasi Keselamatan 2024, Pelanggar Didominasi Pemotor Tak Pakai Helm SNI
Polri mencatat pelanggar ditilang menual 73.064 pengendara dan 15.373 melalui sistem tilang elektronik atau ETLE.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Takut Dicuri, Perempuan Ini Tunjukkan Kompaknya Pengendara Motor Tinggalkan Kendaraan Tanpa Cabut Kunci
Orang-orang tanpa takut meninggalkan kendaraannya dengan kunci yang masih menempel.
Baca SelengkapnyaKesal Motor Sering Digadaikan Diam-Diam, Ayah di Palembang Penjarakan Anak Kandung
Kesabaran BH (69) habis karena putranya RN (26) kerap menggadaikan sepeda motor diam-diam. Dia melapor ke polisi dan anak kandungnya itu pun ditangkap.
Baca SelengkapnyaBakamla Uji Senjata Meriam 30 MM dengan 4 Kapal Perang, Jarak Tembak sampai 1.500 Meter
Bakamla RI melakukan uji fungsi senjata SMASH 30 MM di Pulau Petong, Batam.
Baca SelengkapnyaBerapa Gaji Pelaut di Atas Kapal? Ternyata Nominalnya Bisa Capai Seharga Satu Motor
Bikin penasaran warganet, berapa gaji pelaut bekerja di atas kapal? Ditaksir setara harga satu motor.
Baca SelengkapnyaKombes Polisi Bagikan Cerita Dulu Benci Polisi Kini Jadi Perwira Polisi, Berawal dari 'Dihajar' Helm Polantas
Sosok pamen polri ceritakan masa lalunya saat pernah ditegur Polantas hingga benci polisi tapi kini jadi perwira polisi.
Baca SelengkapnyaMaling Bersenjata Api Sabet Perut Warga Tangsel dengan Celurit Setelah Dipergoki Curi Motor
Yana Suryana, menderita luka serius di perut akibat sabetan senjata tajam pencuri sepeda motor di Jalan Roda Hias, Serpong, Tangerang Selatan.
Baca Selengkapnya