Merdeka.com - Warga di Kabupaten Klungkung, Bali, pada Senin (14/3) mendadak mendatangi Pantai Watu Klotok. Sebabnya, ada seekor ikan paus sepanjang sekitar 15 meter terdampar.

Paus ditemukan dalam keadaan mati ini jadi tontonan masyarakat. Mereka mengambil gambar hewan mamalia itu, yang baru kali ini pertama terdampar di Pantai Watu Klotok.

"Persisnya ada di pantai di Pantai Batu Tumpeng, Desa Gelgel, sebelah timur Pantai Watu Klotok. Kapan terdamparnya tidak tahu. Pagi-pagi sekali ke pantai sudah lihat ada paus besar sekali," kata warga Klungkung, Ayu.

Dikatakan Ayu, saat dia ke pantai sudah mendengar banyak orang berkerumun dan berteriak. Dia mengaku baru pertama kali melihat ikan paus terdampar

"Ini pertama kalinya saya lihat paus. Besar sekali. Ada ini sekitar 30 ton yah," ujar Ayu.

Warga malah berswafoto dan mengabadikan momen langka ini. Bahkan, anak-anak menjadikan tubuh paus itu sebagai perosotan. Lainnya sempat mengambil daging dan gigi ikan paus.

Hanya saja, kabarnya sejumlah warga setempat mengalami penyakit aneh, diduga karena warga mengambil daging dan gigi paus jenis sperma itu buat mendapat minyaknya.

Karena itu, masyarakat menggelar ritual upacara Pelebon Alit, atau upacara suci untuk sesuatu yang mati. Informasi diterima merdeka.com, kabarnya pada Senin (21/3) lalu, ‎salah seorang warga yang kebetulan seorang pemangku adat kerasukan dan menyatakan yang mengambil daging ikan itu akan terkena kutukan.