Kiai NU: Saya merokok puluhan tahun sehat-sehat saja
Merdeka.com - Sebagai perokok aktif, para pembesar NU mengkritik kampanye anti rokok yang digalakkan Kemenkes. Menurut PBNU, rokok tidak punya bahaya yang berlebihan terhadap kesehatan manusia sehingga tidak perlu dilarang berlebihan.
"Kok kejam langsung bilang haram, ulama NU bilang enggak haram. Karena puluhan tahun merokok sehat-sehat saja. Kan tingkat bahayanya dilihat," jelas Staf dewan halal PBNU, KH. Arwani Faisal di diskusi publik 'Kampanye kondom, anti rokok: Indah tapi manipulatif,' di kantor PBNU, Jakarta, Senin (16/12).
Faisal menjelaskan, penetapan rokok ini sudah diperhitungkan masak-masak ketika muktamar NU. Bahkan ada dalil agama yang membenarkan.
"Harus dilihat kadarnya. Kalau Ma'syadahnya (kerugian) besar hukumnya haram. Rokok kan sekali isap tidak langsung pingsan," kelak dia.
Sikap ini berkebalikan saat PBNU mengkritik pembagian kondom bebas oleh Kemenkes dalam Pekan kondom nasional beberapa waktu lalu. PBNU tidak membenarkan pembagian tersebut karena dikhawatirkan membuka ruang untuk pergaulan bebas.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sering Berkeringat di Malam Hari? Waspada, Bisa Jadi Tanda 5 Masalah Kesehatan Ini!
Nggak hanya karena keringat berlebih, ini beberapa masalah kesehatan yang bisa jadi penyebabnya.
Baca SelengkapnyaKebiasaan Pemicu Nyeri Lutut, Perlu Dihindari
Nyeri lutut bisa bertambah parah karena beberapa kebiasaan yang tak sehat.
Baca SelengkapnyaKemenkeu Tarik Pajak Rokok Elektrik Mulai 1 Januari 2024, Ini Aturan Resminya
Tujuan diterbitkannya PMK tersebut yaitu sebagai upaya mengendalikan konsumsi rokok oleh masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kemenkop UKM dan KPPU Sepakat Dorong Pelaku UMKM Masuk Rantai Pasok Industri Besar
Teten bilang, selama ini kemitraan antara pelaku UMKM dengan produsen besar masih bersifat kegiatan sosial saja.
Baca SelengkapnyaNiat Menolong karena Teriakan di Rumah Jelita, 5 Orang Main Hakim Sendiri Keroyok Pemuda Berujung Tewas
Para pelaku menganiaya korban hingga meninggal dunia karena merasa kesal dan emosi.
Baca SelengkapnyaPenjualan Rokok Ketengan Bakal Dilarang, Pedagang Kaki Lima Respons Begini
Pemerintah diingatkan untuk tidak mengesahkan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Kesehatan apabila masih terdapat pasal-pasal yang merugikan para pedagang.
Baca SelengkapnyaMomen Hangat Ulama Kondang Buka Puasa Bersama Jenderal AU, Beri Pesan 'Teruslah jadi Muslim Baik Jenderal'
Bersama dengan jajaran dan keluarga besar TNI, ternyata sang ulama kondang itu menghadiri undangan acara buka bersama Kepala Staf TNI AU (Kasau).
Baca SelengkapnyaDoa Penyembuh Segala Penyakit, Singkat Mudah Diamalkan
Umat Muslim dianjurkan berusaha dan berdoa demi kesembuhan.
Baca SelengkapnyaDikeroyok 5 Orang di Kemang Jaksel, Seorang Pemuda Tewas Alami Luka Tusuk
Kedua rekannya pun segera membawa korban ke klinik terdekat RSJC Kemang.
Baca Selengkapnya