Khawatir kasus Raja Surakarta mandek, keluarga korban ke Kejari
Merdeka.com - Kasus human trafficking dan tindak asusila dengan tersangka Watik dan diduga melibatkan Raja Surakarta Paku Buwono (PB) XIII dikhawatirkan akan mandek. Pasalnya penyidik Polres Sukoharjo gagal meminta keterangan saksi yang diduga sebagai pelaku tindak asusila, PB XIII.
Kekhawatiran tersebut dirasakan oleh keluarga korban, AT (15) siswa salah satu SMK di Solo yang saat ini hamil 7 bulan. Mereka bahkan mendatang Kantor Kejaksaan Negeri (kejari) Sukoharjo, hari ini, Kamis (16/10). Mereka mempertanyakan kelanjutan kasus tersebut.
"Kedatangan kami bersama keluarga korban untuk menanyakan pernyataan pihak Kejari yang mengatakan, kasus human trafficking tetap jalan tanpa harus ada keterangan dari PB XIII," ujar anggota tim advokasi AT, Asri Purwanti kepada wartawan.
Asri mengatakan, pihak keluarga merasa tidak terima jika kasus trafficking dilanjutkan ke persidangan tanpa ada keterangan dari PB XIII. Karena saksi korban berkali-kali menyebutkan nama PB XIII tersebut di dalam pemeriksaan yang dilakukan penyidik Polres Sukoharjo.
"Tersangka penjual kan sudah ada, mestinya pembelinya juga harus ada. Pembelinya juga harus diproses hukum dong," katanya.
Kasi Pidum Kejari Sukoharjo, Rahmad Hidayat dalam kesempatan sebelumnya mengatakan, kasus human trafficking dengan tersangka WT dan korban AT tetap bisa diteruskan meski tanpa keterangan dari PB XIII sebagai saksi. Ia beralasan sudah berusaha meminta keterangan dari PB XIII tersebut, tapi yang bersangkutan sedang sakit dan tidak bisa dimintai keterangan.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Raja Surakarta PB XIII Pimpin Kirab 1.000 Tumpeng Sambut Lailatul Qadar
1.000 tumpeng dibawa ke Sriwedari untuk diserahkan Pemkot Solo. Usai didoakan para ulama keraton, tumpeng dibagikan ke masyarakat.
Baca SelengkapnyaKisah Pilu Gadis di Surabaya: Mengadu Dicabuli Kakak, Malah Digilir Ayah Kandung dan 2 Paman
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono menyatakan, keempat pelaku sudah ditangkap pihaknya.
Baca SelengkapnyaSosok Taruna Akpol ini Bukan dari Keluarga Sembarangan, Keturunan Raja & Pamannya Jenderal Bintang 3 Polri
Taruna Akademi Kepolisian (Akpol) ini ternyata punya keluarga bukan orang sembarangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan
Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaRS Polri Ungkap Luka Korban Kebakaran Ruko Bingkai Jaksel
RS Polri Kramatjati menerima tujuh kantong jenazah korban kebakaran ruko bingkai di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaTinggalkan Hidup Enak di Istana, Ini Sosok Mbah Demang Keturunan Raja Bangkalan yang Memilih Jadi Warga Biasa
Dalam pengasingannya, ia berusaha menyembuyikan jati dirinya sebagai bangsawan.
Baca SelengkapnyaKasus Tabrak Lari Putra Mahkota Surakarta, Tetap Diproses Polisi walau Korban Cabut Laporan
Polisi melanjutkan penyelidikan tabrak lari yang melibatkan Putra Mahkota Kasunanan Surakarta Hadiningrat KGPH Purbaya, meski korban telah mencabut laporan.
Baca SelengkapnyaPenyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga
Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.
Baca Selengkapnya12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap
Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca Selengkapnya