Ketua PBNU minta Jokowi jangan lantik calon Kapolri tak kredibel
Merdeka.com - Pemimpin Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), tokoh-tokoh agama yang tergabung dalam Indonesian Conference on Religion and Peace (ICRP) mengadakan rapat besar. Rapat ini bertujuan menentukan sikap dan saran terkait kisruh Polri versus KPK.
Salah satu hasil yang diperoleh adalah meminta presiden agar melantik orang yang kredibel dan berintegritas. Dalam pernyataan ini, secara tidak langsung, Ketua PBNU Said Aqil Siraj meminta presiden tidak melantik Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri.
"Presiden harus memberi contoh tegas, karena dianggap kurang cepat, presiden harus segera mengusulkan selain yang ada ini," kata Said Aqil di kantornya, Jakarta, Kamis (5/2).
Ketika dikonfirmasi lagi soal pernyataannya, Aqil menggarisbawahi menyarankan presiden tidak memilih orang yang sudah tidak dipercaya masyarakat.
"Keputusan di tangan presiden kita enggak bisa menghakimi tapi secara moral sudah kehilangan kepercayaan secara hukum belum. Diserahkan kepada siapapun yang bermoral," tambah dia lagi.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir
Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca SelengkapnyaJokowi Janjikan Tunjangan Kinerja Petugas KPU Selesai Januari: Urusan Sensitif Jangan Ganggu Pemilu
Jokowi menyebut Pemilu 2024 sangatlah kompleks karena melibatkan 204.807.222 orang, di 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, 7.277 kecamatan, 83.771 desa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaPSI Nilai Jakarta Butuh Calon Gubernur seperti Jokowi, Bersiap Usung Kaesang?
PSI menilai Jakarta membutuhkan sosok calon gubernur dapat menciptakan harapan dan dekat dengan masyarakat seperti Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi: ASN, TNI dan Polri Harus Netral dan Tidak Memihak di Pemilu 2024
Jokowi mengajak para pihak menjaga pesta demokrasi lima tahunan agar jujur dan adil.
Baca SelengkapnyaPutuskan Netral dalam Pilpres 2024, Ini Alasan Mantan Wakapolri Syafruddin Kambo
Meski demikian, ia tetap menghargai pilihan politik mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
Baca SelengkapnyaKolonel TNI Ajudan Presiden Tolak Dijadikan Jenderal, Ternyata ini Alasannya
Presiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta KPU Netral di Pemilu 2024: Bertindak Sesuai Aturan Saja Dicurigai
Jokowi ingin KPU bertindak sesuai aturan pada pesta demokrasi lima tahunan.
Baca Selengkapnya