Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketua PBNU: Jangan asal bongkar situs Setono Gedong

Ketua PBNU: Jangan asal bongkar situs Setono Gedong Situs Setono Gedong. ©2013 Merdeka.com/Imam Mubarok

Merdeka.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj prihatin dengan langkah Takmir Masjid Setono Gedong Kota Kediri yang merusak situs Setono Gedong. Situs ini merupakan peninggalan bersejarah di abad ke-12 dan 16.

Pernyataan Ketua Umum PBNU ini disampaikan di sela-sela kunjungan ke Kediri dalam rangka menghadiri wisuda sarjana di lingkungan Ponpes Lirboyo Kota Kediri.

Kang Said, panggilan akrab Ketua PBNU ini meminta takmir masjid setempat untuk menghentikan perusakan situs cagar budaya. Dia menilai, situs ini merupakan cikal bakal syiar Islam di Kediri di abad ke-12.

"Apa yang mereka lakukan adalah keliru besar, jangan asal bongkar, itu situs bersejarah yang merupakan peninggalan atau tonggak sejarah Islam di Kediri," kata Kang Said pada merdeka.com, Sabtu (9/11).

Masih menurut alumni Ponpes Lirboyo Kota Kediri ini, Situs Setono Gedong merupakan kekayaan yang luar biasa, di mana bisa menjadi pelajaran bagi generasi sekarang dan mendatang bahwa mencapai sebuah kemuliaan itu penuh lika-liku perjalanan.

"Tugas kita semua adalah menjaga keorisinilan peninggalan itu bukan malah merusaknya. Bagaimana membangun tanpa merusak cagar budaya itulah yang harus dipikirkan," tutur Kang Said.

Seperti diketahui Setono Gedong adalah situs peninggalan abad ke-12 yang diperkirakan masa peninggalan Prabu Joyoboyo. Sebab ditemukan logo Garudea yang merupakan lambang kerajaan Kediri. Di tempat tersebut juga terdapat makam Syaikh Syamsuddin Al Wasil yang di dalam Kitab Kakawin Hariwangsa disebutkan sebagai guru spiritual Prabu Joyoboyo.

Syaikh Syamsuddin Al-Wasil sendiri dari Negeri Ngerum /Rum (Persia) yang datang ke Kediri untuk berdakwah dan atas permintaan Raja Kediri Sri Maharaja Mapanji Jayabhaya untuk membahas kitab Musyarar yang berisi ilmu pengetahuan khusus seperti perbintangan (ilmu falak) dan nujum (ramal-meramal) yang kemudian dikenal dengan kitab Jongko Joyoboyo.

(mdk/tyo)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PBNU Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024

PBNU Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024

Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada tanggal 12 Maret 2024

Baca Selengkapnya
Ketua Lembaga Dakwah PBNU Gus Aab Kecelakaan di Tol Ngawi, Sopir Meninggal

Ketua Lembaga Dakwah PBNU Gus Aab Kecelakaan di Tol Ngawi, Sopir Meninggal

Saat itu, Gus Aab dalam perjalanan dari Jember menuju Yogyakarta untuk menghadiri Konbes NU.

Baca Selengkapnya
Penantian 25 Tahun, Akhirnya PKB Punya Kursi di DPRD Yogyakarta

Penantian 25 Tahun, Akhirnya PKB Punya Kursi di DPRD Yogyakarta

Solihul menilai lonjakan suara ini membawa pesan jika PKB Kota Yogyakarta adalah partai yang terbuka.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Potret Kaesang Terobos Genangan di Depok, Sampai Naikkan Celana

Potret Kaesang Terobos Genangan di Depok, Sampai Naikkan Celana

Ketua PCNU Kota Depok, Achmad Solechan mengaku banyak dibahas dengan Kaesang. Salah satunya untuk perbaikan Kota Depok

Baca Selengkapnya
Ketua PBNU Berharap Ramadan Bisa Turunkan Tensi Politik

Ketua PBNU Berharap Ramadan Bisa Turunkan Tensi Politik

Bulan Ramadan harus jadi momentum untuk meningkatkan kesabaran dan pengendalian diri

Baca Selengkapnya
Lagi, Ketua KPU Ditegur Hakim MK saat Sidang: Pak Hasyim Tidur Ya?

Lagi, Ketua KPU Ditegur Hakim MK saat Sidang: Pak Hasyim Tidur Ya?

Ketua KPU Hasyim Asy’ari tampak sikap seperti tertidur dengan kepala menunduk di atas meja

Baca Selengkapnya
PNS Situbondo Diperiksa Usai Diduga Kampanye saat Beri Bantuan ke Masjid

PNS Situbondo Diperiksa Usai Diduga Kampanye saat Beri Bantuan ke Masjid

Imam ditengarai terlibat politik praktis dalam Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
Kemendikbud Turun Tangan Usut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor Universitas Pancasila

Kemendikbud Turun Tangan Usut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor Universitas Pancasila

Korban dugaan pelecehan seksual dilakukan rektor Universitas Pancasila sebelumnya menyurati Kemendikbud.

Baca Selengkapnya
Ketua TPN: Mubeng Beteng, Simbol Pesta Rakyat dan Dukungan Ganjar-Mahfud

Ketua TPN: Mubeng Beteng, Simbol Pesta Rakyat dan Dukungan Ganjar-Mahfud

Gerak jalan yang dilangsungkan di lokasi sakral Alun-Alun Yogyakarta

Baca Selengkapnya