Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketua MK: Atheis dan komunis tidak dilarang

Ketua MK: Atheis dan komunis tidak dilarang Mahfud MD dan Kanselir Jerman. ©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD, menyatakan keberadaan orang atheis dan komunis tidak dilarang di Indonesia. Mereka tetap memiliki hak konstitusional.

"Sejak ada MK, atheis dan komunis bebas menjalankan keyakinannya," ujar Mahfud kepada wartawan usai bertemu dengan Kanselir Jerman Angela Merkel di Gedung MK, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa (10/7).

Mahfud menambahkan, orang yang berkeyakinan atheis dan komunis juga mempunyai hak yang sama dalam memilih dan dipilih. "Kebebasan harus dianggap sama," kata Mahfud.

Namun demikian, Mahfud mengingatkan, kebebasan yang dimiliki oleh seorang atheis atau komunis tidak boleh digunakan untuk menganggu umat beragama lain.

"Larangan untuk memilih dan dipilih bagi seorang atheis dan komunis sudah dicabut. Tetapi itu tidak boleh mengganggu orang beragama," terang Mahfud.

Pernyataan Mahfud merupakan komentar atas pertanyaan tentang kebebasan beragama yang diajukan Merkel saat berkunjung ke MK. Mahfud mengatakan, Merkel tidak secara spesifik membahas kasus yang terjadi.

"Saya kira dia (Merkel) tahu tentang kondisi di Indonesia. Tetapi, dia tidak membahas secara spesifik. Saya jelaskan juga bahwa itu hanyalah kasuistik," terang Mahfud.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jadikan Perbedaan Kekuatan Cegah Masuknya Paham Radikal Intoleran
Jadikan Perbedaan Kekuatan Cegah Masuknya Paham Radikal Intoleran

Masyarakat jangan mudah terpapar informasi hoaks dan ujaran kebencian yang dapat memicu konflik.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diminta Perkuat Toleransi & Hindari Prasangka Buruk Terhadap Perbedaan
Masyarakat Diminta Perkuat Toleransi & Hindari Prasangka Buruk Terhadap Perbedaan

Memperkuat toleransi dan kerukunan antarumat beragama. Masyarakat tidak boleh semena-mena melanggar hak dari mereka yang dianggap berbeda.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diingatkan Perkuat Nilai Toleransi, Jangan Ributkan Perbedaan
Masyarakat Diingatkan Perkuat Nilai Toleransi, Jangan Ributkan Perbedaan

Perkuat juga solidaritas, empati, dan tolong-menolong antar-sesama tanpa memandang perbedaan agama atau kepercayaan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Doa untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal, Mohon Ampunan dan Kebaikan
Doa untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal, Mohon Ampunan dan Kebaikan

Umat muslim wajib mendoakan orang tua yang sudah meninggal.

Baca Selengkapnya
'Seluruh Ajaran Agama Mengandung Nilai Kerukunan, Jangan Persoalkan Perbedaan'
'Seluruh Ajaran Agama Mengandung Nilai Kerukunan, Jangan Persoalkan Perbedaan'

Jika masyarakat telah matang dalam memandang perbedaan, maka dengan kemajemukannya dapat merespons kebutuhan sesama manusia tanpa memandang perbedaan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Bahrum Rangkuti, Sosok Pengarang yang Berkecimpung di Dunia Agama Islam
Mengenal Bahrum Rangkuti, Sosok Pengarang yang Berkecimpung di Dunia Agama Islam

Lahir dari keluarga yang taat agama, ia menjadi sosok pengarang yang juga terjun dalam dunia keagamaan.

Baca Selengkapnya
Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru
Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru

Jangan sampai dimanfaatkan untuk menyebarkan narasi intoleransi, bahkan mengarah pada aksi radikal terorisme.

Baca Selengkapnya
Cak Imin soal Ketua KPU Disanksi Langgar Etik Berat: Jangan Main-Main dengan Demokrasi dan Etika
Cak Imin soal Ketua KPU Disanksi Langgar Etik Berat: Jangan Main-Main dengan Demokrasi dan Etika

Menanggapi sanksi Ketua KPU, Cak Imin meminta semua pihak jangan bermain-main dengan demokrasi dan etika di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Fakta Menarik Paskah yang Perlu Dipahami agar Tercipta Toleransi
Fakta Menarik Paskah yang Perlu Dipahami agar Tercipta Toleransi

askah diperingati sebagai hari kebangkitan Yesus Kristus dari kematian untuk menebus dosa manusia.

Baca Selengkapnya