Ketua Ikatan Keturunan India bantah siapkan duit suap buat Akil
Merdeka.com - Ketua Ikatan Keluarga Keturunan India Indonesia (IKKII), H. Syamsuddin Murtaza, mengakui pernah membantu tersangka kasus suap sengketa pemilihan kepala daerah Kota Palembang, Masyito, mengirim uang sebesar Rp 1 miliar ke rekening seseorang. Tetapi, dia mengaku tidak tahu kalau ternyata duit itu bermasalah saat ini lantaran dianggap sebagai bagian sogokan buat mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Akil Mochtar.
"Kita tidak pernah berpikir itu untuk hal-hal yang negatif," kata Syamsuddin kepada awak media selepas pemeriksaan di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Rabu (8/10).
Menurut Syamsuddin, dia cuma diminta tolong oleh Masyito yang juga istri Romi buat mengirimkan duit sejumlah itu ke rekening seorang perempuan di Bank Central Asia. Dia juga mengaku di depan penyidik uang itu bukan miliknya. Tetapi, dia mengatakan penyidik tidak percaya.
"Jadi makanya itu problemnya, saya mau meluruskan. Mungkin dalam waktu dekat ini, saya akan bawa sopir saya yang mengambil dan membawa uang itu supaya jelas. Dan kalau bicara apa benar, saya bilang saya akan hadirkan supir saya," ujar Syamsuddin.
Syamsuddin menegaskan duit itu bukan miliknya. Sebab, dia mengaku tidak mau terseret dalam pusaran kasus ini.
"Di media di Palembang itu ditulis artinya nama saya ini salah satu terindikasi penyandang dana. Jadi sudah lari. Itulah saya luruskan. Saya bilang demi Allah, saya lepaskan agama saya kalau saya terlibat," sambung Syamsuddin.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam orasinya, Din menyoroti sejumlah gugatan yang diajukan AMIN dianggap tidak beralasan oleh hakim MK.
Baca SelengkapnyaMuhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca SelengkapnyaPM India Dituding Kampanye Pemilu Pakai Ujaran Kebencian terhadap Muslim
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mendoakan Indonesia agar mampu mengatasi berbagai kesulitan yang dihadapi rakyatnya.
Baca SelengkapnyaSuara rakyat yang dipercayakan kepada AMIN harus dikawal hingga akhir.
Baca SelengkapnyaProyek menyedot uang rakyat yang hanya untuk selera tertentu akan dislepet.
Baca SelengkapnyaCak Imin tak menampik bahwa untuk mencapai perubahan dibutuhkan perjuangan. Namun, dia mengajak pendukung tidak patah semangat.
Baca SelengkapnyaMenteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyatakan semua agama boleh melangsungkan pernikahan di Kantor Urusan Agama (KUA).
Baca SelengkapnyaMuhaimin Iskandar alias Cak Imin menyapa sejumlah warga yang ia lewati
Baca Selengkapnya