Ketua DPR Ingin Surat Jokowi Soal 10 Capim KPK Segera Dibahas di Paripurna
Merdeka.com - Ketua DPR Bambang Soesatyo akan cek keberadaan surat dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait 10 nama calon pimpinan KPK. Surat itu, kata dia, akan segera dibawa ke rapat paripurna, Kamis (5/9).
"Saya baru mau cek dan kalau nanti ternyata ada, karena nanti ada agenda Bamus kemungkinan besar kita bawa langsung untuk segera dibacakan di rapat paripurna," kata Bamsoet, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (4/9).
Setelah dibawa ke rapat paripurna, DPR akan meneruskannya ke Komisi III yang menangani uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test. Dia pun berharap, fit and proper test bisa selesai sebelum akhir periode DPR 2014-2019 September mendatang.
"Ya kita harapkan Komisi III untuk bisa menyelesaikannya pada periode ini," ungkapnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPR Indra Iskandar mengakui telah menerima surat dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait 10 nama capim KPK.
"Iya sudah tadi siang," kata Indra pada wartawan, Rabu (4/9).
Setelah surat masuk, kata Indra, pimpinan DPR akan segera menggelar rapat Badan Musyawarah (Bamus) untuk kemudian membawa surat tersebut ke rapat paripurna besok (5/9).
"Sore ini juga di Bamuskan. Besok akan dibacakan di paripurna," ucapnya.
Berikut nama-nama capim KPK yang lolos tersebut:
1 Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata2 Kapolda Sumsel, Irjen Pol Firli Bahuri3 Auditor BPK, I Nyoman Wara4 Jaksa, Johanis Tanak5 Advokat, Lili Pintauli Siregar6 Dosen, Luthfi Jayadi Kurniawan7 Hakim, Nawawi Pamolango8 Dosen, Nurul Ghufron9 PNS Sekretaris Kabinet, Robi Arya10 PNS Kementerian Keuangan, Sigit Danang Joyo.
Jangan Lewatkan:
Ikuti Polling Siapa Layak Pimpin KPK? Klik disini
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski belum sampai ke mejanya, Jokowi menyebut surat pengunduran diri Firli telah diterima Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg).
Baca SelengkapnyaPerpres diundangkan di Jakarta oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno tertanggal 12 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Kembali Singgung UU Perampasan Aset: Bolanya Ada di DPR
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaSaat berada di dalam kabinet, mantan Danjen Kopassus ini menyatakan Jokowi tidak pernah istirahat.
Baca Selengkapnyabelum ada pembahasan kabinet, karena koalisi pendukung Prabowo-Gibran menghormati KPU.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menekankan pentingnya Undang-Undang Perampasan Aset. Namun, belum ada kejelasan mengenai kelanjutan pembahasan RUU ini di DPR.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaKeppres itu diteken Jokowi pada Kamis, 28 Desember 2023 dan mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Baca Selengkapnya