Kesulitan pupuk subsidi, petani Jember gunakan produk impor
Merdeka.com - Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Jember Suwarno mengatakan, petani tembakau di Kabupaten Jember, Jawa Timur, mulai beralih menggunakan pupuk impor. Karena mereka kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi
"Petani yang menggunakan pupuk impor merupakan petani tembakau jenis Na Oogst," jelasnya kepada antara, Minggu (3/5).
Menurutnya, petani tembakau Na Oogst beralih menggunakan pupuk jenis KS (Kalsium Nitrat) yang merupakan pupuk impor Petrokimia dengan harga Rp800 ribu per kuintal.
"Petani tembakau jenis Naa Oogst masih bergantung pada jenis pupuk urea dan ZA, sedangkan pupuk impor tersebut digunakan campuran dalam pemupukan," tuturnya.
Salah satu pertimbangan menggunakan pupuk impor, Suwarno menjelaskan, petani kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi jenis urea dan ZA. Dia mengungkapkan, harga pupuk impor tersebut jauh lebih mahal daripada pupuk dalam negeri yang dapat dibeli petani sebesar Rp180 ribu/kuintal, sedangkan pupuk impor KS mencapai Rp800 ribu/kuintal.
"Dengan seringnya terjadi kelangkaan pada saat petani membutuhkan pupuk, akan membuat mereka merugi karena daun tembakau tidak akan tumbuh subur akibat pemakaian pupuk yang tidak teratur. Memang harganya mahal. Namun, campuran pupuk impor itu dapat meningkatkan kualitas daun tembakau yang digunakan sebagai cerutu. Kendati demikian, kami tetap membutuhkan pupuk bersubsidi," terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Jember Maskyur mengatakan, jatah pupuk bersubsidi untuk sektor perkebunan maksimal 30 persen dari kuota pupuk bersubsidi di Jember.
"Kami sudah mengajukan sesuai dengan kebutuhan petani perkebunan. Akan tetapi, penetapan kuota itu menjadi wewenang birokrasi yang lebih tinggi," tutupnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anggaran Subsidi Pupuk Ditambah Rp14 Triliun, Ini Sederet Manfaat Dirasakan Petani
Dengan adanya tambahan subsidi pupuk, maka harga pupuk akan lebih terjangkau, sehingga biaya produksi pertanian akan berkurang.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Minta Alokasi Pupuk Subsidi Ditambah, Dirut Pupuk Indonesia Respons Begini
Perusahaan berkomitmen memenuhi tambahan ketersediaan pupuk subsidi untuk para petani.
Baca SelengkapnyaAnggaran Subsidi Pupuk Ditambah Rp14 Triliun, Mekanisme Penebusan Hanya Pakai KTP
Hal ini diharapkan bisa dimanfaatkan oleh seluruh petani dalam memenuhi kebutuhan pupuk.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Minta Pupuk Subsidi Hanya untuk Petani: Jangan Dijual ke yang Bukan petani
Banyak petani mengeluhkan pupuk subsidi dijual dengan harga dua kali lipat.
Baca SelengkapnyaPupuk Kaltim Catat Telah Jual 2 Juta Ton Pupuk Urea Sepanjang 2023
Dijelaskan Wisnu, pelanggan merupakan salah satu faktor penting terhadap penjualan Pupuk Kaltim, sehingga pelayanan yang diberikan pun terus dimaksimalkan.
Baca SelengkapnyaSambut Musim Tanam 2024, Pupuk Indonesia Siapkan Stok 1,2 Juta Ton Pupuk untuk Petani
Petani yang sudah tardaftar bisa menebus pupuk subsidi lewat i-pubers.
Baca SelengkapnyaDirut Pupuk Kaltim: Stok Pupuk Sangat Mencukupi, Jauh di Atas Kebutuhan Petani
Hingga kini tercatat sebanyak 235.143 ton urea subsidi, serta 49.911 ton NPK Phonska dan 10.156 ton NPK Formula Khusus, telah dipasok Pupuk Kaltim.
Baca SelengkapnyaPemda dan Petani Aceh Sambut Gembira serta Terima Kasih Atas Tambahan Alokasi Pupuk Subsidi
Pemda dan Petani menyambut gembira karena memasuki musim tanam tahun ini tak perlu khawatir lagi soal ketersediaan pupuk.
Baca SelengkapnyaPetani Respons Pengamat Terkait Pupuk Subsidi: Tambahan Anggaran Pupuk Sentuh Akar Masalah Kami
Petani bawang merah di Kabupaten Brebes mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam menambah anggaran pupuk subsidi.
Baca Selengkapnya