Kepala terjepit lift, teknisi Pasar Glodok kritis
Merdeka.com - Seorang teknisi kritis setelah terjepit lift di lantai dasar PD Pasar Jaya Glodok, Jalan Hayam Wuruk, Taman Sari, Jakarta Barat. Sebelum berhasil dievakuasi, kepala korban terjepit selama sekitar 30 menit.
"Kejadian tadi sekitar pukul 11.30 WIB, kepalanya kejepit di lift, turun dari lantai dua," kata salah seorang saksi mata, Kasyanto (30) di lokasi, (18/4).
Melihat kejadian tersebut, pihak keamanan yang dibantu pedagang dan pengunjung langsung berupaya menyelamatkan korban yang sempat berteriak minta tolong.
"Tadi orang-orang banyak yang nolongin. Pintu lift dibuka paksa. Korban juga sempat minta tolong, dia teriak 'sakit', 'sakit', 'sakit'" ujar Kasyanto.
Kasie Operasi Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Barat Sutarno saat dihubungi mengatakan, korban bernama Yanto (25). Usai dievakuasi, korban dilarikan ke Rumah Sakit Husada, Jakarta Pusat.
"Korban kritis, dilarikan ke Rumah Sakit Husada," terang Sutarno.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selama kurang lebih tiga jam berjibaku dengan api, akhirnya operasi dinyatakan selesai sekira pukul 06.23 WIB.
Baca SelengkapnyaJakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca SelengkapnyaGerakan itu sebagai bentuk kepanikan lantaran elektabilitas Prabowo-Gibran terus meningkat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca SelengkapnyaPintu Penguras Bendung Katulampa Jebol, Ini Dampaknya Bagi Irigasi di Bogor dan Jakarta
Baca SelengkapnyaSebuah mobil terguling di jalan Tol Jakarta - Cikampek (Japek) arah Bandung di KM 57, Selasa (9/4).
Baca SelengkapnyaSeperti apa momennya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Baca SelengkapnyaSaat akan melintas di lokasi kejadian dan melihat beberapa orang berada di rel kereta api, masinis segera membunyikan suling lokomotif berulang-ulang agar orang
Baca SelengkapnyaPasalnya, kata Budi penonaktifan akan dilakukan langsung oleh Kemendagri.
Baca Selengkapnya