Kepala sekolah SD bantah, ada guru perkosa RI

Merdeka.com - Kepala Sekolah SD Negeri 22 Pulo Gebang, Jakarta Timur, Bambang Sumarno, angkat bicara terkait pemberitaan media yang menimpa RI (11), siswi kelas 5 yang diduga diperkosa oleh salah satu guru SD tempat RI bersekolah.

Bambang yang datang ke rumah sakit untuk menjenguk RI mengatakan bahwa guru di SD Negeri 22 Pulo Gebang, tak ada yang suka menciumi muridnya.

"Saya baca di media katanya ada guru kami yang suka menciumi murid, itu tidak benar," ujarnya saat hendak membesuk RI, Jumat (4/1).

Namun diakui Bambang, hingga saat ini dia belum sempat meminta keterangan dari Anton, guru yang diduga melakukan tindakan tidak terpuji tersebut. Menurutnya, pada Jumat pagi, Anton pergi ke Singapura untuk berlibur. Kemungkinan Anton baru bisa dimintai keterangan setelah kembali dari Singapura, atau menjelang masa libur sekolah berakhir.

"Saya menerima laporan dia liburan, karena kan memang ini sedang libur sekolah. Mungkin nanti kalau selesai berlibur akan kami tanyakan," ujaranya.

Sebelumnya, orang tua RI mengungkapkan ada guru wali kelas RI yang suka menciumi siswi-siswinya.

"Teman-temannya cerita ada guru yang suka ciumin anak," ungkapnya

Asri (54) ibu korban mengatakan, sebelum sakit putrinya adalah tipe anak yang periang dan supel. Namun beberapa minggu belakangan, RI mulai berubah sikap menjadi pemurung.

"Dia itu baik-baik saja, tapi beberapa minggu lalu kalau ke sekolah itu gak berani sendirian. Maunya dianterin saya atau gak kakaknya, saya sih tidak curiga apa-apa," ujarnya saat di temui di RS Persahabatan, Jumat (4/1).

Polisi buru 13 pemerkosa siswi SMK di Ciracas

14 Pemuda ditangkap terkait dugaan pemerkosaan siswi SMK

4 Pelajar SMP perkosa adik kelas secara bergiliran

Bocah 7 tahun diperkosa di sekolah di India

5 Penyebab ayah kandung perkosa anak sendiri

Siswi SMP diperkosa 4 temannya di gubuk depan sekolah

Korban pemerkosaan di India mencoba bunuh diri

Dua pelaut Amerika perkosa perempuan Jepang