Kepala Sekolah di Sikka dipolisikan karena cabuli belasan siswi
Merdeka.com - Ketua DPRD Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) Rafael Raga meminta aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus dugaan pelecehan seksual terhadap anak didik di daerah itu. Apalagi kasus itu disebut-sebut dilakukan oleh seorang kepala sekolah.
"Jika terbukti bersalah, pelaku harus diberikan sanksi hukum yang tegas agar kasus serupa tidak boleh lagi terulang," kata Rafael Raga seperti dikutip dari Antara, Kamis (3/7).
Hal itu dia sampaikan terkait kasus dugaan pelecehan terhadap siswa di Kabupaten Sikka oleh Kepala SMP Negeri 2 Nita, KM. Kasus dugaan pelecehan seksual terhadap siswa itu mengemuka, ketika belasan orangtua bersama anak mereka melaporkan kepala sekolah, KM ke Polres Sikka pada (30/6) 2014 lalu.
Kepala sekolah tersebut, juga langsung dihadirkan untuk memberikan keterangan di Polres Sikka. Selain saksi hukum, tindakan administrasi kepegawaian juga harus diberikan untuk memberikan efek jera, ucap Rafael Raga, menegaskan.
"Kasus ini masih dalam penanganan aparat kepolisian Sikka. Mari kita menghormati proses hukum dan juga menghargai asas praduga tak bersalah, tetapi kalau memang terbukti, maka perlu ada tindakan tegas, baik secara hukum maupun administrasi kepegawaian," tukasnya.
Menurut dia, tindakan ini dapat menurunkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap dunia pendidikan. Para orangtua akan merasa tidak nyaman untuk menyekolahkan anak-anak mereka, karena takut menjadi korban pelecehan seksual oleh para guru, ujarnya.
Karena itu, tidak ada alasan untuk tidak memberikan sanksi berat, jika dalam proses penanganan kasus ini, terdapat bukti kuat tentang perlakuan kepala sekolah tersebut terhadap anak-anak didik, katanya. Rafael Raga juga meminta agar, masyarakat memberikan kepercayaan kepada Polres Sikka untuk mengusut kasus ini.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siswi SMP di Palembang Jadi Korban Pelecehan Sepulang Sekolah, Kondisi Trauma Berat
Korban dan temannya pun melarikan diri karena ketakutan.
Baca SelengkapnyaSosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub
Demi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaPolisi Benarkan Rektor Kampus Swasta Diduga Lecehkan 2 Anak Buah di Ruangan
Begini duduk perkara kejadian versi korban. pelaku memanggil korban ke ruangannya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Layaknya Sekolah Betulan, Begini Situasi Sekolah Khusus Burung Murai di Cilacap yang Muridnya Datang dari Berbagai Daerah
Para pemilik burung rela jauh-jauh mengirim hewan peliharaannya demi bisa sekolah di sini
Baca SelengkapnyaPernah Dilarang Sekolah karena Namanya Dianggap Tak Keren, Pria Nganjuk Ini Berhasil Jadi Dokter yang Dicintai Masyarakat
Namanya dianggap terlalu Jawa hingga tidak diizinkan sekolah di institusi pendidikan milik Belanda
Baca SelengkapnyaBegini Kondisi Terkini Siswi SMP di Lampung yang Disekap dan Diperkosa 10 Remaja
Sejak ditemukan, korban menjalani pemulihan baik fisik maupun psikologinya.
Baca SelengkapnyaBerkas 6 Penyekap dan Pemerkosa Siswi SMP Segera Dilimpahkan ke Kejari, 3 Tersangka di Bawah Umur
Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
Baca SelengkapnyaPolisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca SelengkapnyaPerkara 8 Siswa Binus School Serpong Pelaku Perundungan Segara Dilimpahkan ke Kejaksaan
Lantaran upaya diversi yang dilakukan pihak Kepolisian tidak menemui kesepakatan antara korban dengan 8 anak berhadapan hukum (ABH).
Baca Selengkapnya