Kepala BNP2TKI bantah ada TKI disandera di bandara
Merdeka.com - Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) M Jumhur Hidayat, menegaskan tidak ada kasus penyanderaan terhadap Ika Purwaningsih (23), Tenaga Kerja Indonesia asal Desa Lempuyang Rt 02/01, Kecamatan Anjatan, Indramayu, Jawa Barat di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada Sabtu (20/10) malam.
Jumhur membantah kabar yang beredar via broadcast messenger (BM) yang diterima oleh sejumlah kalangan. Ika Purwaningsih dengan nomor paspor AN 793228 adalah TKI yang tiba dari Singapura sekitar pukul 21.00 WIB dengan pesawat Tiger Airways No TR 2276.
"Saya sudah bicara langsung per telepon dengan Ika, yang disambungkan lewat petugas BNP2TKI yang ada di Bandara Soekarno Hatta yaitu Saudara Ramli Taher, dan Ika menyatakan kaget dengan menyebarnya berita ataupun isu bahwa dirinya disandera di Terminal 2 Bandara Soetta," jelas Jumhur, Sabtu (20/10) malam dalam siaran pers yang diterima merdeka.com.
Jumhur mengaku berbicara dengan Ika sekitar pukul 22.40 WIB. Berdasarkan pengakuan Ika pula, lanjut Jumhur, setibanya di Bandara Soekarno-Hatta keadaannya baik-baik saja. Dia tidak mengalami pemerasan uang sebesar Rp 600 ribu sebagai ongkos 'siluman' atau untuk keperluan dalih apa pun atas permintaan oknum di Bandara, apalagi hingga berakibat adanya penyanderaan di dalam area Bandara.
Ditambahkan Jumhur, terkait ihwal penjemputan di Bandara, Ika mengaku memang dijemput oleh supir perusahaan yang memberangkatkannya ke luar negeri.
"Terus terang, saya mencurigai modus penjemputan TKI oleh perusahaan ini sebagai bentuk yang mengarah pada tindakan 'human trafficking' ataupun secara sengaja untuk membuat praktik daur ulang pada TKI agar bisa diberangkatkan lagi ke luar negeri oleh perusahaan pengirimnya," paparnya.
Dikatakan dia, Ika merupakan TKI yang diberangkatkan kerja ke Singapura oleh PT Ansprida Family, Jakarta pada 10 Februari 2012 dan tergolong sebagai TKI tidak berhasil memenuhi kontrak, karena hanya bekerja selama delapan bulan di negara Singapura.
Menurut Jumhur, setibanya di tanah air Ika langsung diantar ke Gedung Balai Pelayanan Kepulangan Tenaga Kerja Indonesdia (BPK TKI) Selapajang, Tangerang, Banten untuk keperluan proses pendataan diri maupun permasalahannya.
"Ika juga dipulangkan ke daerah asalnya oleh pemerintah atau melalui fasilitas BNP2TKI secara gratis pada Sabtu malam juga," ujarnya.
Jumhur menjelaskan, sesuai aturan maka ketibaan para TKI yang melalui Bandara Soekarno-Hatta akan melalui Gedung BPK TKI yang dikelola BNP2TKI sampai diberlakukannya Permenakertrans No 16/2012 tentang Tata Cara Kepulangan TKI Secara Mandiri tertanggal 26 September 2012. Pelaksanaan Permenakertrans itu dimulai dimulai tiga bulan ke depan atau 26 Desember 2012.
"Sebelum berlakunya Permenakertrans itu, penjemputan kedatangan TKI oleh keluarga dan apalagi perusahaan tidak diperkenankan," ungkapnya.
Sebelumnya, beredar kabar melalui pesan BBM, ada seorang TKI yang baru pulang dari Singapura disandera di Bandara Soekarno Hatta karena tidak mau membayar Rp 600 ribu untuk pemulangan.
Pesan itu berbunyi:
SIARAN PERS DARURAT:
JERIT TANGIS TKI PAHLAWAN DEVISA
Sekarang ini, seorang TKI yang pulang dari Singapura, bernama Ika, "disandera" di Ruang TKI Bandara 2 Terminal Soekarno Hatta, karena tak sanggup bayar uang siluman Rp 600 ribu. Meski ada yang jemput, harus bayar ongkos travel TKI. Ika tak bisa keluar dari Ruang TKI karena tak bayar uang siluman, sedangkan penjemput tak bisa masuk. Ika tak memegang uang sepeser pun, karena gajinya sudah ditransfer ke keluarga.
Ini negeri gila, tak naik travel, tapi harus bayar, dan PAHLAWAN DEVISA malah disandera. Mohon bantuan pers untuk membantu Ika. Ika akan mogok makan di Ruang TKI, supaya para petinggi negeri ini tahu betapa bobroknya birokrasi TKI. Sementara Kepala BNP2TJI Djumhur Hidayat, ketika seorang temannya di Bandung dulu memberitahukan masalah yang menimpa Ika, sama sekali tidak bereaksi. Padahal, pesan sms ke hp Djumhur (0816*****) berkali-kali delivered. Per saat ini (Sabtu 20/10/2012 pukul 21.50), Ika masih disandera di Ruang TKI, komunikasi jadi putus, karena penjemput tak bisa masuk. Tks
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TNI Masih Tunggu Syarat Ini untuk Pindah ke IKN
Jenderal Bintang Empat TNI tersebut belum bisa menjabarkan waktu pastinya untuk pemindahan prajurit.
Baca SelengkapnyaTruk Tambang di Parungpanjang 'Makan' Korban, Bupati ke TNI-Polri & Pemerintah Pusat: Saya Mohon Bantu Kami
Isnawati (34) dan anaknya meninggal dunia di tempat saat tertimpa truk atau angkutan khusus tambang di Desa Gorowong, Parungpanjang, Bogor.
Baca SelengkapnyaPerwira TNI Penganiaya Anak Pejabat di Purwokerto Dijatuhi Hukuman Disiplin, Ini Sanksinya
Perwira TNI berinisial AP yang terlibat penganiayaan anak pejabat Pangkalpinang di Purwokerto, telah dijatuhi sanksi berat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Satu KKB Tewas Ditembak saat Serang Pos TNI di Intan Jaya
KKB melakukan penyerangan dari arah pemukiman warga.
Baca SelengkapnyaJadi Tersangka, Bupati Sidoarjo Dicegah ke Luar Negeri
KPK menetapkan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI Penganiaya Anak Pejabat di Purwokerto Tetap Diproses, Empat Saksi Diperiksa
Anggota TNI di Purwokerto Aniaya Anak Pejabat Pangkalpinang Tetap Diproses, Empat Saksi Diperiksa
Baca SelengkapnyaOtak Pungli di Rutan KPK Diperiksa Sebagai Saksi, Ini yang Bakal Didalami Penyidik
Hengki merupakan ASN yang saat ini bertugas di Pemprov DKI Jakarta. Pada jabatan sebelumnya di KPK, ia bertugas sebagai Keamanan Ketertiban di Rutan KPK.
Baca SelengkapnyaSatu Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak Jaya
Jenazahnya sedang dalam proses evakuasi ke Mulia, ibu kota Kabupaten Puncak Jaya.
Baca Selengkapnya16 TPS Kebanjiran di Tangsel Akan Gelar Pemungutan Suara Akhir Pekan Ini
Bawaslu Kota Tangerang Selatan merekomendasikan pelaksanaan pencoblosan pada 16 TPS yang tertunda akibat banjir, dilaksanakan pada akhir pekan ini.
Baca Selengkapnya