Kepala BNN: Banyak pasien kabur karena rehabilitasi itu berat
Merdeka.com - Kepala BNN Komjen Pol Anang Iskandar mengaku belum menerima kabar mengenai kaburnya sejumlah pasien narkoba binaan BNN di Lido, Desa Wates Jaya, Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Biasanya, para pasien kabur karena merasa rehabilitasi itu sulit.
"Namanya orang sakit untuk sembuh itu berat. Beratan hukuman rehabilitasi. Mereka melarikan diri karena berat. Berat mana sama yang dihukum," jelas Anang kepada wartawan selepas acara Sertijab di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (3/9).
Dia menekankan bahwa rehabilitasi di Lido sifatnya sukarela. Dia membebaskan jika pemakai mau direhabilitasi di tempat lain.
"Di Lido pengawas sukarela kemudian ada yang begitu, ada juga yang di Lido pengen sembuh secara sukarela. Kami mau ikut menyembuhkan kemudian yang disembuhkan enggak mau," jelas dia.
Semalam, puluhan pasien Balai Rehabilitasi Narkotika BNN, Lido, Kabupaten Bogor, kabur dari asrama mereka. Atas dasar kekompakan mereka melarikan diri melalui gerbang utama dan beberapa di antaranya belum kembali.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai Bentrokan di Pelabuhan Sorong, TNI dan Polri Minta Maaf kepada Masyarakat
Akibat bentrokan tersebut, setidaknya lima orang dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaPemudik Sakit di Kampung Halaman Bisa Berobat Pakai BPJS Tanpa Pindah Faskes, Begini Cara Urusnya
Hal ini memungkinkan para pemudik untuk tetap mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan tanpa harus beralih ke fasilitas kesehatan baru.
Baca Selengkapnya31 Rumah di Ciangsana Bogor Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI
Pemerintah Kabupaten Bogor memiliki waktu 14 hari melakukan asesmen rumah warga yang rusak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korban Banjir Bandang Grobogan dan Demak Dapat Bantuan dari BUMN Semen, Ini Detail Isinya
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan banjir bandang itu dipicu hujan dengan intensitas tinggi di wilayah hulu.
Baca SelengkapnyaBanjir di Grobogan, 2.662 Rumah dan 56 Hektar Sawah Terendam Banjir
BPBD Grobogan juga berkoordinasi dengan perangkat desa untuk melakukan assessment dan evakuasi warga
Baca SelengkapnyaHabiskan Rp1,25 Triliun, Irigasi Gumbasa di Sulteng Diresmikan Jokowi
Jokowi pun bersyukur rehabilitasi irigasi Gumbasa kini telah rampung
Baca SelengkapnyaBrimob Bentrok dengan Prajurit TNI AL di Pelabuhan Sorong, 5 Korban Luka Dilarikan ke Rumah Sakit
Brimob Bentrok dengan Prajurit TNI AL di Pelabuhan Sorong, 5 Korban Luka Dilarikan ke Rumah Sakit
Baca SelengkapnyaSerahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan
Jokowi menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras bisa dilanjutkan setelah bulan Juni jika anggaran negara mencukupi.
Baca SelengkapnyaKampung Bahari Digerebek, Puluhan Orang Ditangkap & Senpi, Narkoba Hingga Bom Asap Disita
Pihaknya masih mendalami peran-peran dari pada pelaku. Hasil tes urine menujukkan 21 orang positif narkoba jenis sabu.
Baca Selengkapnya