Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kepala anak TK kejatuhan pot saat lomba melukis di KBS

Kepala anak TK kejatuhan pot saat lomba melukis di KBS Ilustrasi melukis. ©Shutterstock/shooarts

Merdeka.com - Sekitar tiga siswa Taman Kanak-Kanak (TK) menjadi korban saat mengikuti lomba mewarnai yang digelar Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Surabaya dengan menggandeng Event Organizer (EO) Mentari di Kebun Binatang Surabaya (KBS), Sabtu.

"Ada tiga siswa yang jadi korban, satu anak pingsan karena berdesak-desakan saat masuk, satu anak kejatuhan pot dan satu anak lainnya hendak pingsan. Mereka sudah dibawa ke rumah sakit dan semua biaya perawatan sudah ditanggung KBS," kata Humas Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Ryan Adi Djauhari, demikian dilansir Antara, Sabtu (8/8).

Menurut dia, jumlah peserta yang difasilitasi sesuai surat yang diserahkan sejumlah 7.000 orang. Sedangkan yang hadir dalam acara itu sejumlah 10.000 peserta.

"Memang sudah ada surat yang masuk pada kami, tapi kewajiban kami hanya menyediakan tempat," katanya.

Hanya saja, lanjut dia, pihaknya menyesalkan acara lomba mewarnai kali ini tidak adanya koordinasi antara pihak EO dengan pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya.

"Pihak KBS hanya menyediakan lokasi, karea semua dipegang EO. Tapi kita sudah mengingatkan kepada EO agar koordinasi dengan dishub dan polisi. Hal ini dikarenakan acara tersebut berpotensi macet karena diikuti ribuan orang. Tapi kenyataannya kepolisian dan dishub belum dikabari," katanya.

Informasi yang dihimpun, acara lomba mewarnai ini sempat membuat kemacetan cukup panjang mulai dari perempatan KBS Jalan Diponegoro hingga bundaran Dolog, Jalan Ahmad Yani. Kemacetan kendaraan cukup parah juga terjadi di depan Royal Plasa.

Sementara itu, Kanit Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Fadly Munzir Ismail membenarkan pihak panitia tidak berkoordinasi dengan Polrestabes sebelum mengadakan acara sehingga berdampak kepada kemacetan lalu lintas di sejumlah ruas jalan.

Menurutnya, penyebabkan kemacetan ini karena banyak peserta yang sudah di dalam KBS kembali lagi karena tidak kebagian tempat. Selain itu, banyak kendaraan yang datang diparkir di pinggir jalan. Sementara volume kendaraan bersama pengunjung yang ingin masuk ke sana waktunya bersamaan.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Satu KKB Tewas Ditembak saat Serang Pos TNI di Intan Jaya

Satu KKB Tewas Ditembak saat Serang Pos TNI di Intan Jaya

KKB melakukan penyerangan dari arah pemukiman warga.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Panca KDRT Istri Sebelum Bunuh 4 Anak di Jagakarsa, Sisiri Rambut Lalu Benturkan Kepala Korban ke Tembok

Detik-Detik Panca KDRT Istri Sebelum Bunuh 4 Anak di Jagakarsa, Sisiri Rambut Lalu Benturkan Kepala Korban ke Tembok

Detik-detik KDRT itu terekam dalam rekonstruksi kasus pembunuhan empat anak dilakukan ayahnya Panca.

Baca Selengkapnya
Bapaknya Kopral TNI, Begini Pertemuan dengan Sang Anak yang Punya Pangkat Lebih Tinggi

Bapaknya Kopral TNI, Begini Pertemuan dengan Sang Anak yang Punya Pangkat Lebih Tinggi

Pangkat anak lebih tinggi, sang ayah lantas memberi hormat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Punya Anak Terkenal dan Kaya Raya, Begini Sederhananya Ayah Ibu Lesti Kejora Makan Menu Kampung tapi Nikmat

Punya Anak Terkenal dan Kaya Raya, Begini Sederhananya Ayah Ibu Lesti Kejora Makan Menu Kampung tapi Nikmat

Kehidupan orangtua Lesti tak berubah. Mereka tetap sederhana dan apa adanya.

Baca Selengkapnya
Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan

Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan

Perkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.

Baca Selengkapnya
Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi

Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi

Bocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.

Baca Selengkapnya
Ayahnya Berpangkat Kopral, Kolonel TNI ini Ceritakan Perjuangan Lolos Akmil Tepis yang Berhasil Cuma Anak Jenderal

Ayahnya Berpangkat Kopral, Kolonel TNI ini Ceritakan Perjuangan Lolos Akmil Tepis yang Berhasil Cuma Anak Jenderal

Simak kisah seorang kolonel TNI yang berhasil jadi perwira meski sang ayah hanya berpangkat kopral.

Baca Selengkapnya
Rusuh Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe, Kapolri Perintahkan Anak Buah Jaga Situasi Tetap Terkendali

Rusuh Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe, Kapolri Perintahkan Anak Buah Jaga Situasi Tetap Terkendali

Kapolri telah meminta seluruh aparat mempersiapkan diri untuk mengamankan proses pemakaman Lukas Enembe.

Baca Selengkapnya
Anak Lomba Lari, Aksi Ayah Ikut Lari Keliling Lapangan Temani Buah Hati Ini Tuai Haru

Anak Lomba Lari, Aksi Ayah Ikut Lari Keliling Lapangan Temani Buah Hati Ini Tuai Haru

Setiap ayah tentu ingin memberi yang terbaik untuk anak-anaknya.

Baca Selengkapnya