Merdeka.com - Penyidik Polda Metro Jaya memeriksa Koes Handani Murti Astuti alias Ani terkait kasus pembunuhan berencana terhadap anak asuhnya Holly Angela Hayu. Kepada penyidik, ibu asuh Holly itu mengaku kenal dengan Holly sejak 2004 silam.

"Ani dan Holly saling kenal tahun 2004 pada acara baksos yatim piatu yang ada di daerah Jakarta Pusat," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (23/10).

Pasca-pertemuan tersebut, hubungan keduanya terus berlanjut, bahkan semakin akrab. Holly lantas memanggil Ani 'mami'.

"Berlanjut hubungan tersebut pada tahun 2006 sering komunikasi. Karena anak asuh yang lain manggil mami, maka Holly ikut memanggilnya mami," pungkasnya.

Seperti diketahui, Holly ditemukan dalam kondisi kritis di kamar E09AT, Tower Ebony, Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu. Namun, sayang saat hendak di perjalanan menuju rumah sakit, nyawa istri siri pejabat BPK, Gatot Supiartono, itu tak tertolong.

Holly tewas secara mengenaskan usai mengunjungi kediaman ibu asuhnya, Ani, di kawasan Cibubur, Jakarta Timur. Holly juga sempat menghubungi ibu asuhnya tersebut saat dianiaya oleh para pelaku.