Kemenkum HAM serahkan konflik Ical vs Agung Laksono ke Golkar
Merdeka.com - Kisruh internal Partai Golkar melahirkan dualisme kepemimpinan, kubu Aburizal Bakrie (Ical) dengan Agung Laksono. Keduanya merasa legal, dan masing-masing mendaftarkan kepengurusan ke Kementerian Hukum dan HAM.
Setelah tujuh hari meneliti, Menteri hukum dan HAM Yasonna Laoly menyimpulkan ada permasalahan internal di tubuh partai berlambang pohon beringin itu. Kedua kubu dianggap telah melaksanakan Munas dengan mekanisme yang sah dan dokumen yang dilayangkan ke Kemenkum HAM lengkap.
"Setelah kami mempertimbangkan dari seluruh aspek yuridis, fakta dan dokumen, kami menyimpulkan masih ada perselisihan internal. Kemenkum HAM tidak boleh mengintervensi, Kami dengan berat hati tidak bisa memberikan keputusan ke mana-mana," kata Yasonna di kantor Dirjen Imigrasi Jakarta, Selasa (16/12).
Menurutnya, berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 tahun 2011 tentang Partai Politik, kepengurusan dapat disahkan jika tidak ada perselisihan internal. Maka dari itu, pemerintah mendorong segera adanya perdamaian di tubuh Golkar.
"Berdasarkan Undang Undang Politik, di mana belum dapat diambil keputusan sebelum menyelesaikan secara internal (kisruh dua kubu). Menurut hemat kami, untuk kebesaran Golkar supaya Partai Golkar menyelesaikan terlebih dahulu secara baik dan musyawarah mufakat di internal," terang dia.
Lanjut dia, pemerintah yakin Golkar sebagai partai besar dan tua mampu mengelola konflik internal tersebut. Pemerintah pun memilih untuk menyerahkan penyelesaian melalui mekanisme internal Golkar.
"Kami percaya masalah internal ini akan dapat diselesaikan dengan cepat. Kita serahkan ke Mahkamah Partai kalau masih tetap berbeda pendapat ke pengadilan, kecuali kedua mau islah," pungkas dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Reaksi Airlangga Hartarto Dengar Isu Jokowi dan Gibran Kandidat Ketum Golkar
Airlangga menanggapi muncul nama Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, Agus Gumiwang, hingga Bahlil Lahadalia jadi calon Ketum Golkar.
Baca SelengkapnyaDi Depan Bamsoet, Airlangga Tegaskan Tidak Ada Munas Golkar sampai Desember 2024
Di depan Bamsoet, Airlangga Hartarto menolak berbicara soal Munas Golkar.
Baca SelengkapnyaDilantik jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Tiba di Istana Dampingi Istri
Selain Hadi, ada nama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, yang juga dilantik hari ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Golkar Tutup Kampanye dengan Konser Menjemput Kemenangan di Bandung
Partai Golkar menutup rangkaian kampanye dengan menyelenggarakan acara bertajuk "Konser Menjemput Kemenangan" di Eldorado Dome, Bandung, Jumat (9/2).
Baca SelengkapnyaIsu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet
Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca SelengkapnyaGus Halim: Jokowi Titip Salam ke Cak Imin, Apresiasi Pencapaian Raihan Suara PKB
Jokowi mengapresiasi pencapaian diraih PKB di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaDinilai Berpeluang Jadi Ketum Golkar, Ini Respons Khas Gibran
Cawapres Gibran Rakabuming Raka memberi jawaban khas saat ditanya soal peluangnya menjadi Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaIni Deretan Target Golkar dalam Pemilu 2024, Salah Satunya Kuasai Jabar
Menurut Airlangga, pihaknya melihat tren positif di berbagai wilayah Indonesia untuk Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaGolkar Tak Terganggu JK Dukung Anies, Konsisten Menangkan Prabowo-Gibran
Jusuf Kalla (JK) menegaskan sikap politiknya mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies-Muhaimin di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya