Kemarau, petani ajukan rekomendasi pembelian solar subsidi
Merdeka.com - Dinas Pertanian Kabupaten Kediri kewalahan melayani permintaan surat rekomendasi pembelian solar bersubsidi dari para petani untuk pembelian solar bersubsidi, Kamis (23/10). Para petani sangat membutuhkan rekomendasi ini untuk pembelian solar bersubsidi sebagai bahan bakar diesel penyedot air.
Musim kemarau yang panjang, para petani di wilayah Kabupaten Kediri, harus bekerja keras untuk mendapatkan air untuk mengairi lahan pertaniannya. Salah satunya harus menggunakan mesin diesel penyedot air yang bahan bakarnya jenis solar.
Kabag Humas Pemkab Kediri, Muhammad Haris Setiawan mengatakan, melalui Dinas Pertanian, untuk saat ini tetap akan dilayani untuk surat rekomendasi pembelian solar. "Tetapi, jika sudah memasuki musim penghujan, sudah tidak diperbolehkan lagi. Sebab yang meminta rekomendasi ratusan setiap harinya," tegasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Amran menyebutkan untuk penebusan solar bersubsidi, petani cukup menggunakan tanda tangan kepala desa.
Baca Selengkapnya"Kami sudah menerjunkan personel untuk melakukan penyelidikan. Sedangkan kami telah mengantongi identitas pemilik gudang," ungkap Puji.
Baca SelengkapnyaKeterbatasan para petani pun berdampak pada kemampuan modernisasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemda dan Petani menyambut gembira karena memasuki musim tanam tahun ini tak perlu khawatir lagi soal ketersediaan pupuk.
Baca SelengkapnyaPetani bawang merah di Kabupaten Brebes mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam menambah anggaran pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaSelain pupuk pemerintah juga menyiapkan benih gratis bagi petani yang mau mempercepat tanam.
Baca SelengkapnyaPengelolaan SPBU apung kembali menyediakan BBM bersubsidi jenis solar untuk para nelayan di perairan Jakarta.
Baca SelengkapnyaMenurut Ganjar, keluhan dari para nelayan harus segera direspons pemerintah agar nelayan bisa sejahtera.
Baca SelengkapnyaWalaupun letaknya tidak jauh dari Atambua ibu kota Kabupaten Belu, namun dusun ini belum menikmati infrastruktur jalan, air bersih apalagi listrik.
Baca Selengkapnya