Keluarga tak sangka, ayah ditembak dan tewas karena curi mobil
Merdeka.com - Sekitar 30 orang dari keluarga dua pelaku pencurian mobil yang tewas ditembak polisi, memenuhi kamar mayat rumah sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang, Jawa Timur. Mereka bermaksud segera membawa pulang jenazah Satori dan Luddin yang kini bersemayam di kamar jenazah.
Baik keluarga Satori maupun Luddin berdatangan sejak pukul 07.00 WIB. Mereka berangsur-angsur terus bertambah.
Istri Satori, Salamah, terlihat datang bersama anak pertamanya Sari (16). Keduanya nampak histeris, seolah tidak menyangka kalau kepala keluarga mereka telah tiada.
"Saya dikabari sekitar pukul 06.00 WIB kalau ayahnya sudah tidak ada di kamar mayat Saiful Anwar," kata Salamah dengan mata sembab di ruang administrasi kamar mayat, Sabtu (28/2).
Pernikahan Salamah dan Satori dikaruniai dua anak, yakni Sari (16) duduk di kelas XI di SMK Islam dan Haikal (10) kelas 4 Sekolah Dasar (SD).
"Kondisinya seperti ini. Anak-anak masih membutuhkan ayahnya. Tapi tiba-tiba tidak ada," katanya.
Salamah mengaku kalau suaminya memang tidak setiap hari pulang ke rumah. Bahkan terkadang pulang satu bulan sekali. Namun dirinya tidak tahu kalau disangka sebagai pelaku pencurian mobil.
"Terakhir komunikasi dengan Pak Satori kemarin lusa. Nanya kondisi anak-anak bagaimana," katanya.
Sari, anak pertama Satori mengaku kaget diminta pulang saat belajar di sekolahnya. Dia tidak diberitahu secara gamblang tentang kejadian yang menimpanya, namun setelah bertemu ibunya baru mengetahuinya.
"Saya terakhir komunikasi lewat handphone. Ayah kasih tahu kalau sudah dibelikan pulsa. Komunikasinya sangat pendek, tidak lebih dari satu menit," kata Sari.
Satori ditembak mati oleh Polres Kota Malang, Jumat (27/2) karena melarikan diri saat diringkus polisi. Satori menjadi bagian dari pencurian kendaraan bermotor khusus mobil. Ikut tewas bersama Satori, Luddin, kawan dekatnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari Luar Rumah Sederhana Ini Tampak Biasa Saja, Dalamnya Ternyata Bisa Dihuni Puluhan Keluarga, Begini Penampakannya
Siapa sangka, rumah sederhana ini bisa dihuni puluhan keluarga.
Baca SelengkapnyaKeluarga di Temanggung Ini Nekat Tinggal Sendiri di Kampung Mati, Dikelilingi Rumah-Rumah Kosong Terbengkalai
Akses menuju kampung itu cukup sulit. Pengunjung harus berjalan kaki menyusuri jalan tanah yang terjal dan berbatu.
Baca SelengkapnyaMomen Anak Pergoki Ayahnya Terekam CCTV Menangis saat Sahur, Ternyata Alasannya Pilu dan Bikin Nyesek
Seorang anak tak sengaja melihat ayahnya diam-diam menitikan air mata saat sedang sahur.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Momen Kocak Anak Kecil Ketemu 'Hantu' di Dalam Rumah, Ngaku Tak Takut Eh Malah Baca Doa Mau Makan
Tingkah lucu seorang bocah membaca doa makan saat melihat hantu bikin gemas dan menggelitik. Begini jadinya.
Baca SelengkapnyaTak Sengaja Terbawa di Mobil, Aksi Pemudik Kembalikan Kucing ke Pemiliknya Ini Tuai Pujian
Ada saja cerita tak terduga yang terjadi selama mudik ke kampung halaman.
Baca SelengkapnyaMobil Terjebak Lumpur, Satu Keluarga Meninggal Dunia di Jalan Tengah Hutan
Keluarga korban sempat menyusul namun nyawa keluarga tersebut tak tertolong
Baca SelengkapnyaPeluk dan Cium Momen Prajurit TNI Pulang ke Rumah yang Sederhana
Ia disambut penuh air mata bahagia oleh anggota keluarganya. Rasa rindu kian pecah begitu saja melihat dia datang dan pulang.
Baca Selengkapnya