Kejar penembak polisi, tim pemburu tak ketemu istri 4 bulan
Merdeka.com - Tim Pemburu Polri masih mengejar para penembak misterius yang membunuh beberapa orang polisi. Tim ini terdiri dari Densus 88 dan buru sergap Polda Metro Jaya.
"Masih dalam pengejaran untuk densus mabes polri dan Polda. Kasih kesempatan, bahkan ada anggota yang sama sekali tidak ada bertemu dengan keluarga selama 3-4 bulan dalam rangka melakukan pengejaran ini," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Putut Eko Bayuseno, Kamis (5/12).
Untuk mengantisipasi terjadinya penembakan yang menewaskan anggota polisi lagi, akan ada pengamanan bagi polisi berseragam oleh polisi lain yang tidak berseragam. Putut bahkan mengizinkan anak buahnya langsung menembak jika ketemu teroris.
"Sudah saya perintahkan, kalau bawa senjata jangan sampai anggota saya keduluan," tegas jenderal bintang dua ini.
Penembakan terhadap anggota polisi terjadi pada Aipda Patah Saktiyono, Sabtu (27/7) di Ciputat, Tangerang Selatan. Lalu Aiptu Dwiatno, anggota Polsek Cilandak juga ditembak di Ciputat, Rabu (7/8). Dwianto tewas di tempat.
Berikutnya Bripka Maulana dan Aipda Kus Hendratma, ditembak di Pondok Aren, Tangerang, Jumat (16/8). Kedua bintara polisi ini tewas.
Selanjutnya Bripka Sukardi tewas ditembak di depan Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Selasa (10/9).
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mencoba mencari pelaku lain dalam kasus pembakaran ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Propam Polda Riau juga mewanti-wanti agar anggota polisi tidak berfoto dengan pose jari telunjuk yang menunjukkan angka.
Baca SelengkapnyaJukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024
Baca SelengkapnyaSeorang anggota Polisi yang baru saja dilantik menjadi perwira harus merasakan sedih karena sang istri meninggal dunia beberapa minggu sebelum ia dilantik.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaPerkara ini awalnya telah dilakukan upaya perdamaian antara kedua belah pihak. Hanya saja tidak menemui titik terang
Baca SelengkapnyaPetugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis
Baca Selengkapnya