Kejar-kejaran dengan BNN, Bandar 1 Kg Sabu Didor di Kepala
Merdeka.com - Aksi kejaran-kejaran petugas BNN Provinsi Kaltim dengan terduga bandar narkoba terjadi sore tadi di Samarinda. Wawan (30), warga Kutai Timur, terpaksa harus merasakan luka tembak di kepalanya, setelah sempat nekat menabrakan mobilnya ke petugas BNN hingga tersungkur di jalan.
Peristiwa itu terjadi sekira pukul 15.30 Wita. Petugas BNN mengendus adanya narkoba masuk dari utara Kalimantan Timur, menuju Samarinda. Ciri mobil yang dicurigai membawa narkoba itu pun sudah diketahui.
Petugas terus membuntuti mobil Ayla bernomor polisi KT 1971 RJ yang diketahui berangkat dari Bontang, hingga masuk ke tengah kota Samarinda. Diketahui, dalam mobil itu berisi 2 pria dan wanita.
"Kita buntuti, dan bertemu di Jalan Ir Juanda, petugas kita sempat ditabrak, dan jatuh dari motor. Anggota luka di wajahnya," kata Kabid Pemberantasan BNN Provinsi Kalimantan Timur AKBP Halomoan Tampubolon, ditemui merdeka.com di kantornya, Jalan Rapak Indah, Samarinda, Jumat (20/9) petang.
Ulah sopir mobil Ayla terbilang nekat, dan sudah membahayakan petugas. Tim terus memburu, hingga berada di kawasan simpang empat Jalan PM Noor. Akhirnya, mobil itu pun terperosok ke parit.
Benar saja. Di dalam mobil berisi 2 pria dan 2 wanita. Satu orang pria di antaranya berhasil lolos. Namun satu lagi, Wawan (30), terpaksa harus merasakan timah panas di kepalanya. Meski begitu, nyawanya masih terselamatkan. Bersama istrinya, Wawan dirawat di RSUD AW Syachranie.
Dalam mobil itu, petugas menemukan 11 poket sabu dengan berat sekitar 1 kilogram serta 200 butir ekstasi. Satu wanita lainnya di dalam mobil itu, dibawa ke kantor BNNP Provinsi Kalimantan. Tampubolon tidak menampik, 1 terduga pelaku mengalami luka tembak di kepala, karena membahayakan petugas.
"Masih dalam penanganan medis. Kasus ini masih kita kembangkan," demikian Tampubolon.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaKesan Pertama Jenderal TNI Bintang Dua Bikin SIM A di Kantor Polisi, Pengunjung Auto Heboh
Kedatangan jenderal bintang dua itu awalnya disambut Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono
Baca SelengkapnyaTruk Tambang di Parungpanjang 'Makan' Korban, Bupati ke TNI-Polri & Pemerintah Pusat: Saya Mohon Bantu Kami
Isnawati (34) dan anaknya meninggal dunia di tempat saat tertimpa truk atau angkutan khusus tambang di Desa Gorowong, Parungpanjang, Bogor.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
100 Km Jalan Jateng Rusak Akibat Banjir Termasuk Demak-Kudus, Perbaikan Dikebut Jelang Mudik
BBPJN mulai memperbaiki kondisi Jalan Pantura Demak-Kudus, yang rusak karena banjir.
Baca SelengkapnyaBertemu Petani Tebu di Nganjuk, Ganjar Dicurhati soal Impor Gula
Ganjar menerima keluhan para petani tebu di Nglawak, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk,
Baca SelengkapnyaDijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan
Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaCatat, Ini Rute Perjalanan KA Dialihkan & Dibatalkan Imbas Kereta Pandalungan di Sidoarjo Anjlok
Peristiwa itu terjadi Pukul 07.57 WIB, saat melintas dari arah Utara, beberapa ratus meter dekat Stasiun Tanggullangin
Baca SelengkapnyaHeboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka
Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaCak Imin Bakal Laporkan Dugaan Kecurangan Pilpres di Kabupaten Batubara Jika Terbukti
Dalam rekaman yang beredar, muncul dugaan penggunaan dana desa untuk menangkan satu paslon.
Baca Selengkapnya