Kecelakaan bus pariwisata di Cianjur tewaskan dua warga
Merdeka.com - Peristiwa kecelakaan terjadi di Jalan Raya Cianjur-Cipanas, Jawa Barat, tepatnya di Kampung Panembong, Desa Mekarsari, pada Selasa (26/5) malam. Alhasil, dua tewas akibat kejadian itu.
Peristiwa kecelakaan itu melibatkan sebuah bus pariwisata bernomor polisi D 7564 AF. Kendaraan itu menabrak dua mobil minibus berisi delapan orang merupakan satu keluarga, dua sepeda motor, dan menghantam tiga orang. Saat itu bus sedang mengangkut 43 penumpang.
Bus nahas itu sedang melaju dari arah Cipanas menuju Bandung, setelah mengantarkan para penumpang berwisata dari Jungle Land-Bogor. Para penumpang mengatakan, mereka merasakan keanehan dari bus itu sejak keluar dari Tol Gadog. Bus sempat hendak menabrak kendaraan berada di depannya.
Bahkan ketakutan penumpang semakin menjadi ketika bus memasuki Jalan Raya Cugenang. Kaca bus sempat berembun dan bau menyengat keluar dari bagian mesin, serta laju bus yang terkesan tidak terkendali. Beberapa penumpang sempat menanyakan hal itu kepada sopir. Tetapi, sopir hanya memberitahu bau menyengat itu berasal dari gesekan kopling dan meminta penumpang tidak panik, serta duduk kembali di kursi masing-masing.
Namun, beberapa orang penumpang mengaku tidak bisa melihat jelas keluar, dan hanya mendengar beberapa kali benturan sebelum bus akhirnya berhenti di sebuah bengkel tambal ban di Kampung Panembong.
"Saya tidak tahu pasti karena tidak ada pemberitahuan dari sopir atau kernet mengenai apa yang terjadi. Saya baru sadar setelah turun mendapati sejumlah kendaraan melintang di tengah jalan dengan kondisi hancur," kata Eli seorang penumpang warga Cigondewah Hilir, Kecamatan Margaasih-Bandung, seperti dilansir dari Antara, Rabu (27/5).
Beberapa penumpang bus luka berat telah dipulangkan, tapi belasan lainnya masih menjalani perawatan.
"Sebanyak 43 penumpang bus wisata yang sempat mendapatkan perawatan medis, mengalami luka ringan dan berat. Sebagian besar yang mengalami luka ringan telah dipulangkan. Tersisa sekitar 14 orang yang masih menjalani observasi di IGD," kata tim medis di ruang IGD RSUD Cianjur, Rudi.
Sedangkan penumpang dua minibus yang terdiri dari satu keluarga menjalani rawat inap, dan segera dipindahkan ke ruangan rawat inap karena luka diderita perlu penanganan serius. Begitu pula dengan dua pengendara sepeda motor yang ikut terseret bus menjalani perawatan yang sama.
"Dari catatan kami ada 3 orang warga dan 2 pengendara sepeda motor yang sempat terpental setelah dihantam bus, mengalami luka cukup serius di sekujur tubuhnya. Saat ini telah dialihkan dari IGD ke ruang rawat inap," ujar Rudi.
Rudi mengatakan, korban tewas dalam kejadian tersebut adalah Suparlan, warga Pamoyanan, Cianjur, dan Faiz (22 tahun), warga Panembong, Cianjur. Jasad kedua korban telah dibawa pihak keluarga ke rumah duka.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polda Jabar pastikan tidak ada korban jiwa, untuk bus saat ini telah berhasil dievakuasi
Baca SelengkapnyaBus mengalami kecelakaan tunggal di ruas Jalan Tol Cipali
Baca SelengkapnyaSebuah bus dikabarkan mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tol Jakarta Cikampek.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terlihat kecelakaan melibatkan bus besar dan beberapa mobil di sekitarnya
Baca SelengkapnyaBus Handoyo sarat penumpang terbalik di Tol Cipali kemarin
Baca SelengkapnyaDengan suara bergetar Heri, sopir bus Primajasa yang selamat dari kecelakaan menghubungi keluarganya
Baca SelengkapnyaBus ini memiliki pengalaman yang panjang sebagai bus malam
Baca SelengkapnyaPolisi saat ini masih memburu keberadaan sopir bus.
Baca SelengkapnyaGenangan air mencapai ketinggian lebih dari 10 cm dari bagian rel paling atas.
Baca Selengkapnya