Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus suap tetraethyl lead, KPK periksa bekas petinggi Pertamina

Kasus suap tetraethyl lead, KPK periksa bekas petinggi Pertamina Gedung KPK. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengagendakan pemeriksaan terhadap mantan Koordinator Pengadaan Pengolahan Pertamina, Djohan Sumardjanto. Dia akan diperiksa sebagai saksi untuk dimintai keterangan terkait kasus dugaan suap proyek pengadaan bahan bakar tetraethyl lead (TEL) di PT Pertamina pada 2004-2005.

"Dia akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka MSY (Direktur PT Soegih Interjaya, M Syakir)," kata Pelaksana Harian (Plh) Kepala Biro Humas KPK, Yuyuk Andrianti di KPK, Jakarta, Selasa (6/10).

Diduga kuat pemeriksaan kali ini dilakukan untuk mengorek soal kongkalikong antara Syakir dan bekas Direktur Pengolahan PT Pertamina Suroso Atmomartoyo yang kini duduk di kursi pesakitan Pengadilan Tipikor. Kuat dugaan sebagai petinggi Pertamina, Djohan mengetahui skandal suap tersebut.

"Seseorang dipanggil penyidik pasti karena keterangannya dibutuhkan penyidik," terang Yuyuk.

Untuk informasi, KPK melakukan pengembangan kasus suap TEL Pertamina dengan menetapkan M S sebagai tersangka pada Senin, 5 Oktober 2015. Dia ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan dua alat bukti yang cukup.

Atas perbuatannya, Syakir dijerat dengan Pasal 5 ayat 1 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Tindak Pidana Korupsi sebagaiman diubah dalam Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 juncto Pasal 55 ayat 1 KUHP.

Dalam k‎asus ini, Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta sudah menjatuhkan pidana tiga tahun kurungan kepada Direktur PT Soegih Interjaya (SI) Willy Sebastian Lim. Willy dinilai terbukti secara sah dan meyakinkan telah melakukan suap.

Majelis Hakim juga menganggap Willy telah bersama-sama dengan Davit Peter Turner selaku Manager Regional Octel untuk kawasan Eropa, Asia dan Australia, Paul Jennings selaku CEO of octel, Dennis J Kerisson selaku CEO of Octel, Miltos Papachristos selaku Regional Sales Direktor For The Asia Pasific Region of Octel dan M Syakir melakukan suap.

Suap diberikan Willy kepada Suroso Atmomartoyo selaku Direktur Pengolahan PT Pertamina berupa uang tunai USD 190.000, fasilitas penginapan di Hotel May Fair Radisson Edwardian, London. Untuk Suroso sendiri kini tengan menunggu vonis dari Majelis Hakim. Dia dituntut tujuh tahun penjara dan denda sebesar Rp 250 juta subsidair enam bulan kurungan.

Uang suap dimaksudkan agar Suroso selaku Direktur Pengolahan Pertamina tetap membeli TEL pada akhir 2004 dan 2005 melalui PT Soegih Interjaya sebagai agen tunggal The Associated Octel Company Limited (Octel). Octel kemudian berubah nama menjadi Innospec di Indonesia.‎

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPK Periksa Mantan Suami Olla Ramlan Terkait Kasus Pengadaan Katalis di PT Pertamina

KPK Periksa Mantan Suami Olla Ramlan Terkait Kasus Pengadaan Katalis di PT Pertamina

Empat orang dikabarkan sudah menjadi tersangka dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya
Pemudik Terjebak Macet di Tol Jakarta-Merak Tak Perlu Khawatir Kehabisan Bensin, Pertamina Siapkan Solusi Ini

Pemudik Terjebak Macet di Tol Jakarta-Merak Tak Perlu Khawatir Kehabisan Bensin, Pertamina Siapkan Solusi Ini

Pemudik yang terjebak macet dipastikan bisa tetap mengisi BBM

Baca Selengkapnya
Pertamina Investigasi Kasus Pertalite Tercampur Air di SPBU Bekasi

Pertamina Investigasi Kasus Pertalite Tercampur Air di SPBU Bekasi

Peristiwa puluhan kendaraan mogok seusai mengisi BBM Pertalite di SPBU ini terjadi pada Senin (25/3) malam sekira pukul 21.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
BUMN Soal Pengganti Ahok di Pertamina: Belum Dipikirin

BUMN Soal Pengganti Ahok di Pertamina: Belum Dipikirin

Ahok sudah mengundurkan diri dari posisi Komisaris Utama PT Pertamina per tanggal 2 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Pertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi

Pertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi

Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.

Baca Selengkapnya
Segini Kekayaan Pegawai Pertamina Arogan yang Parkir Sembarangan hingga Ludahi Pengguna Jalan

Segini Kekayaan Pegawai Pertamina Arogan yang Parkir Sembarangan hingga Ludahi Pengguna Jalan

Segini Kekayaan Pegawai Pertamina Arogan yang Parkir Sembarangan hingga Ludahi Pengguna Jalan

Baca Selengkapnya
PDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi

PDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi

Ahok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)

Baca Selengkapnya
Kejaksaan Agung Bakal Bikin Satgas Khusus, Diyakini Penanganan Perkara Korupsi Timah Kian Terang

Kejaksaan Agung Bakal Bikin Satgas Khusus, Diyakini Penanganan Perkara Korupsi Timah Kian Terang

Kejagung telah menetapkan belasan orang sebagai tersangka dalam perkara ini

Baca Selengkapnya
KPK Amankan 4 Koper Usai Geledah Rumah Dinas Bupati Sidoarjo Terkait Korupsi Dana Insentif

KPK Amankan 4 Koper Usai Geledah Rumah Dinas Bupati Sidoarjo Terkait Korupsi Dana Insentif

Dari yang terlihat, setidaknya ada 4 koper yang dibawa oleh petugas KPK

Baca Selengkapnya