Kasus Investasi Ternak Lele di Sumsel, 2 Petinggi PT DHD Jadi Tersangka

Merdeka.com - Kepolisian Daerah Sumatera Selatan kembali menetapkan dua tersangka baru dalam kasus dugaan penipuan dan penggelapan budaya lele PT Darsa Hakam Darussalam (DHD) Farm Indonesia. Semua tersangka sudah dilakukan penahanan.
Dua tersangka yang baru adalah Komisaris Utama PT DHD inisial HW dan DS yang merupakan mantan Direktur Utama PT DHD. Sebelumnya penyidik lebih dulu menetapkan Direktur Keuangan PT DHD inisial IW sebagai tersangka.
Ketua Satgas Timsus Korban Investasi Kompol Masnoni mengungkapkan, penetapan tersangka itu setelah dilakukan pemeriksaan dan keterangan 20 saksi. Para saksi yang dipanggil dari korban, pengelola keuangan, pemasaran, koperasi DHD, dan operator perusahaan.
"Ada dua tersangka baru, sekarang sudah tiga orang," ungkap Masnoni, Senin (18/10).
Dikatakan, para tersangka dilakukan penahanan dalam rangka melengkapi berkas perkara untuk dilimpahkan ke kejaksaan. Mereka dikenakan Pasal 372 KUHP dan 378 KUHP tentang penipuan dan penggelapan.
"Kami sangkakan dua pasal sekaligus sesuai hasil penyidikan," ujarnya.
Menurut dia, para tersangka dapat juga dikenakan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Penyidik masih melakukan pendataan aset perusahaan dan selanjutnya penyitaan.
"Arahnya juga ke TPPU, nanti kita lihat dari pengembangan," kata dia.
Dalam perkara ini, terdapat 10 laporan polisi. Sementara korban yang melapor secara online melalui posko pengaduan sebanyak 300 orang. Pihaknya masih membuka layanan laporan untuk memberikan kesempatan korban lain melapor.
"Jumlah korban yang melapor terus bertambah, kami masih buka posko pengaduan, baik online maupun langsung," pungkasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Ledakan di Pabrik Semen Padang Indarung V, Begini Kondisi Korban
Ledakan terjadi di pabrik Semen Padang Indarung V, Sumbar, Selasa (20/2) sekitar pukul 11.00 WIB. Empat pekerja mengalami luka bakar akibat peristiwa itu.
Baca Selengkapnya
Jaksa Geledah Kantor Gubernur Sumbar, Cari Bukti Dugaan Korupsi Alat Praktik SMK
Jaksa Geledah Kantor Gubernur Sumbar, Cari Dokumen Pengadaan Alat Praktik SMK yang Diduga Dikorupsi
Baca Selengkapnya
Angkutan Barang Sumbu Tiga akan Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024, Cek Aturannya Berikut Ini
Pembatasan operasional angkutan barang selama mudik lebaran itu berdasarkan keputusan bersama antara kepolisian dengan sejumlah pemangku kebijakan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.

Kejagung Tetapkan Tersangka Baru Kasus Korupsi Komoditi Timah, Ditahan di Rutan Pondok Bambu
Sudah ada sembilan tersangka dari puluhan saksi diperiksa Kejagung,
Baca Selengkapnya
Cerita di Balik Nyasarnya 1.000 Lembar Surat Suara DPD RI Bengkulu ke Sumsel, Salah Siapa?
Dalam proses penyortiran, KPU Sumsel juga menemukan banyak surat rusak dan tak pantas dipakai.
Baca Selengkapnya
'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan
Polisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca Selengkapnya
Polisi Tetapkan Kepala Puskesmas Bojong Tersangka Korupsi, Potong & Lakukan Pungutan dari Anggaran
Sebanyak 48 orang saksi diperiksa sebelum penetapan tersangka
Baca Selengkapnya
Sidang Dugaan Suap Pejabat MA, Kuasa Hukum Minta Hakim Bebaskan Dadan dari Tuntutan Karena Transaksi Sah
Terdakwa disebut terbukti menerima uang senilai total Rp11,2 miliar bersama dengan Sekretaris MA nonaktif Hasbi Hasan
Baca Selengkapnya
Polisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca Selengkapnya