Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasal Kukuhkan KRI Semarang-594 Karya Anak Bangsa, Ini Kehebatannya

Kasal Kukuhkan KRI Semarang-594 Karya Anak Bangsa, Ini Kehebatannya Jokowi lantik Siwi Sukma Adji sebagai kepala staf angkatan laut. ©Liputan6.com/Angga Yuniar

Merdeka.com - Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji akan mengukuhkan nama Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Semarang-594 yang di Komandani Letkol Laut (P) Pantun Ujung. Pantun Untung adalah pengawak pertama yang menahkodai kapal ini di Dermaga Nusantara Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, pada Rabu malam kemarin.

Kapal buatan anak bangsa berjenis Landing Platform Dock (LPD) ini sudah diserahterimakan PT PAL Indonesia (Persero) kepada TNI AL untuk memperkuat Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) jajaran Koarmada I di bawah Satuan Kapal Amfibi (Satfib).

KRI Semarang-594 ini merupakan salah satu dari tiga kapal LPD yang dipesan TNI Angkatan Laut, dari dua unit kapal sebelumnya yaitu KRI Banjarmasin-592 dan KRI Banda Aceh-593.

Kapal tersebut memiliki fungsi untuk membantu distribusi militer baik logistik, peralatan dan perlengkapan militer, serta difungsikan sebagai Kapal Rumah Sakit untuk bantuan bencana alam.

kri semarang

Dalam sambutannya, Kasal Laksamana TNI Siwi menjelaskan nama Semarang yang disematkan pada kapal tersebut dikarenakan salah satu Kota Pelabuhan internasional di Indonesia. Semarang, katanya, memiliki pelabuhan penting di pesisir utara Pulau Jawa sebagai pelabuhan penghubung utama perekonomian di Pulau Jawa dengan pulau-pulau lain di Indonesia.

"Dengan dipilihnya nama Semarang untuk KRI ini, diharapkan nantinya kapal ini juga mampu untuk berperan sebagai penghubung serta menjadi sarana proyeksi kekuatan TNI dan TNI Angkatan Laut ke seluruh wilayah nusantara, serta kawasan Asia dan bahkan internasional," ujar Siwi.

Siwi menambahkan, kapal yang juga berfungsi sebagai Kapal Rumah Sakit ini sangat dibutuhkan Indonesia. Selain itu, harapannya, KRI Semarang mendorong terwujudnya postur TNI Angkatan Laut yang profesional dan modern.

"Sudah sangat tepat TNI Angkatan Laut memiliki Kapal Rumah Sakit (BRS) dalam memenuhi kebutuhan penugasan. Hal ini sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam mengimplementasikan program poros maritim dunia yang diaktualisasikan dalam tol laut dan dengan difungsikannya KRI Semarang-594 sebagai Kapal Rumah Sakit (BRS), akan memperkuat Kapal Rumah Sakit KRI dr. Soeharso-990 yang sudah lebih dulu mendarmabaktikan dirinya untuk kepentingan kemanusiaan serta membantu program-program pemerintah," ucapnya.

Kapal ini juga dapat memperkuat kemampuan dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI, agar menjadi kekuatan regional yang berkomitmen global, serta sesuai dengan kebijakan visi pemerintah yaitu Indonesia sebagai poros maritim dunia.

"Momentum ini harus kita sambut dengan penuh rasa bangga dan syukur, karena KRI ini mampu melaksanakan tugas-tugasnya sebagai pengawal laut yurisdiksi Indonesia, yang mengemban peran militer, polisionil maupun diplomasi," jelas dia.

KRI Semarang-594 memiliki spesifikasi panjang 124,00 meter, lebar 21,80 meter, dengan berat 7200 ton, memiliki kecepatan maksimal 16 knots dengan kecepatan jelajah 14 knots dan mampu berlayar secara endurance selama 30 hari.

Selain itu KRI Semarang-594 dilengkapi dengan dua kapal Landing Craft Utilities (LCU) yang mampu mengangkut 8 unit ranpur jenis Anoa, 28 truck, 3 unit helikopter serta diperkuat 121 anak buah kapal dan mampu mengangkut 650 prajurit.

Tampak hadir dalam kesempatan tersebut para pejabat utama Mabesal, Pangkotama TNl AL, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, bersama Forkompinda Prov Jateng, Walikota Semarang Hendrar Prihadi, Forkompinda Kota, Dirut PT PAL dan Rektor Undip.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ratusan Pemudik ke Jakarta Naik Kapal Perang TNI AL dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang
Ratusan Pemudik ke Jakarta Naik Kapal Perang TNI AL dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang

Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banda Aceh mengangkut pemudik dari Pelabuhan Tanjung Emas ke Jakarta

Baca Selengkapnya
Kapal Nelayan Rute Jakarta-Lombok Angkut 37 Orang Tenggelam di Selayar, 2 Meninggal dan 24 Hilang
Kapal Nelayan Rute Jakarta-Lombok Angkut 37 Orang Tenggelam di Selayar, 2 Meninggal dan 24 Hilang

Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.

Baca Selengkapnya
Kapal Pengungsi Rohingya Tenggelam di Laut Aceh Barat, Banyak Perempuan dan Anak Terkatung-katung
Kapal Pengungsi Rohingya Tenggelam di Laut Aceh Barat, Banyak Perempuan dan Anak Terkatung-katung

Satu unit kapal pengangkut pengungsi etnis Rohingya dilaporkan tenggelam di perairan Aceh Barat, Rabu (20/3). Sebagian pengungsi masih terkatung-katung di laut.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
KMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi
KMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi

Kapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan Tiga Kapal Negara Layani Rute Pelabuhan Panjang-Ciwandan, Cek Jam Operasionalnya di Sini
Pemerintah Siapkan Tiga Kapal Negara Layani Rute Pelabuhan Panjang-Ciwandan, Cek Jam Operasionalnya di Sini

Armada kapal yang disiapkan antara lain KMP Panorama Nusantara dan KMP ALS Elvina pada 12 April 2024, serta KMP Panorama Nusantara, KMP ALS Elvina.

Baca Selengkapnya
Kapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat
Kapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat

Ada 33 orang yang berada di KM Parikudus terdiri dari 3 Anak Buah Kapal (ABK) dan 30 penumpang.

Baca Selengkapnya
Mudik Lebaran 2024, Pemudik di Lampung Antre 3 Jam untuk Masuk Kapal ke Merak
Mudik Lebaran 2024, Pemudik di Lampung Antre 3 Jam untuk Masuk Kapal ke Merak

Ratusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.

Baca Selengkapnya
Kisah Pelayaran Kapal Arimbi, Kirim Gas Elpiji ke Pelosok Negeri
Kisah Pelayaran Kapal Arimbi, Kirim Gas Elpiji ke Pelosok Negeri

Sebagai pelaut mereka memiliki banyak tantangan yang harus dihadapi di laut lepas.

Baca Selengkapnya
Kota Semarang Dulunya adalah Lautan, Begini Sejarahnya
Kota Semarang Dulunya adalah Lautan, Begini Sejarahnya

Wilayah Kelenteng Sam Poo Kong dulunya berada di pinggir laut. Kini jaraknya sekitar 7 km dari bibir pantai

Baca Selengkapnya