Kapolri tegaskan polisi tak kerepotan amankan pilpres dan mudik
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Sutarman menjamin konsentrasi anak buahnya tak akan terpecah antara menjaga keamanan penghitungan rekapitulasi suara Pilpres dan Operasi Ketupat 2014. Sebab, kekuatan Polri untuk menjaga keamanan dibantu oleh TNI.
"Kekuatan Polri masih amankan proses kedua itu. Namun, kekuatan Polri didukung TNI secara khusus serta mampu menjamin seluruh terselenggaranya kegiatan," ujar Sutarman dalam pidatonya upacara Operasi Ketupat 2014 di lapangan Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin, (21/7).
Sutarman mengimbau masyarakat untuk membantu menjaga keamanan saat digelarnya operasi ketupat dan penyelenggaraan rapat pleno rekapitulasi suara. Dia menegaskan siapapun yang terpilih harus didukung.
"Sebagai warga negara yang baik untuk menyelesaikan pemilu melalui mekanisme konstitusional, tidak dengan cara anarkis. Siapa pun pemimpin yang terpilih kita harus dukung," ucapnya.
Dalam Operasi Ketupat 2014, sebanyak 137.795 personel gabungan TNI, Polri dan instansi lainnya. "Di mana Polri sebanyak 86.243 personel serta TNI dan instansi lainnya sebanyak 51.552 personel," tandasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepada Jokowi, Kapolri Beberkan Konsep Polres Khusus IKN
Polres Khusus Kawasan IKN ini, akan memberikan pelayanan kepolisian terhadap enam kecamatan.
Baca SelengkapnyaKapolri soal Pembentukan Kortas Tipikor: Sudah Sampai di Meja Presiden
Kehadiran Kortas Tipidkor diharapkan bisa menjadi solusi dan jawaban atas kegelisan masyarakat terhadap kejahatan korupsi.
Baca SelengkapnyaKlarifikasi Polri Terkait Pesan Jenderal Sigit soal ‘Pemimpin Melanjutkan Estafet’
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Sigit mengatakan sosok presiden selanjutnya mampu meneruskan estafet kepemimpinan ke depan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pensiunan Jenderal Polisi Bongkar Presiden SBY Pusing Pilih Kapolri pada 2008, Ada Calon yang Hobinya Merokok
Komjen Polisi (Purn) Oegroseno mengungkap rahasia saat dirinya masih mengabdi di Polri.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir
Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca SelengkapnyaPolisi Ingatkan Warga Hormati Pilihan, Jangan Menjelekkan Capres Cawapres
Kepolisian mengingatkan kepada warga agar tetap menjaga persatuan selama Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPolisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca Selengkapnya