Kapolri: Penembakan di Batam disebabkan persoalan sepele
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Sutarman mengatakan pihaknya bersama TNI sudah membentuk tim investigasi untuk menemukan fakta penyebab terjadinya penembakan terhadap empat anggota TNI oleh polisi di Batam beberapa waktu yang lalu. Dia menduga, insiden itu muncul karena masalah sepele.
"Masih dalam proses, jadi kita belum bisa jelaskan perkembangannya," ungkap Sutarman di Palembang, Rabu (24/9).
Sutarman menegaskan, jika terbukti bersalah, personel kepolisian yang menembak anggota TNI akan mendapat sanksi tegas.
"Siapa yang bersalah akan kita lakukan penindakan," tegasnya.
Menurut Sutarman, insiden penembakan itu diduga karena ada persoalan sepele antara anggota TNI dan Polri. Akibatnya, masalah sepele itu menimbulkan konflik.
"Biasanya masalah kecil, masalah main, atau masalah lain. Akhirnya timbulkan masalah," pungkasnya.
Seperti diberitakan, pada akhir pekan lalu, terjadi insiden penembakan terhadap empat anggota TNI dari Batalyon Infanteri 134, oleh tim gabungan Direktorat Kriminal Khusus Polda Kepulauan Riau, dan anggota Brimob, di dekat Perumahan Cipta Asri dan di depan Markas Brimob di Batam, Kepulauan Riau. Penembakan tersebut terjadi saat polisi sedang menertibkan penimbunan solar ilegal.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran Minta TKD Kepri Cabut Laporan Polisi Terkait Pencopotan Baliho di Batam
Wakil Komandan Echo TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman meminta TKD Kepri untuk mencabut laporan kepolisian terhadap Ketua Bawaslu Kepri dan Bawaslu Batam.
Baca SelengkapnyaBatal Diperiksa Kemarin, Siskaeee Minta Polisi Jadwal Ulang 15 Januari 2024
Sedianya, Siskaeee diperiksa pada Senin (8/1/2024) kemarin.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dua WNA jadi Korban Begal di Tamansari, Lima Pelaku Berhasil Diringkus Polisi
Korban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca Selengkapnya5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaKesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas
Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca SelengkapnyaPenangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat
Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaSantri Bakar Ponpes di Siak karena Sakit Hati Karena Sering Dibully Ditangkap, Bersikukuh Tak Melakukan
serangkaian pemeriksaan yang dilakukan terhadap pelaku, saksi dan ahli, E merupakan pelaku tunggal melakukan perbuatan itu.
Baca SelengkapnyaKapolri Beberkan Biang Kerok Penyebab Macet 12 Kilometer saat Mudik di Jalur Sumatera
Jalan lintas Sumatera terpantau macet parah sepanjang 12 kilometer pada Jumat (5/4) sore.
Baca Selengkapnya