Kapolri akan tindak anggota polisi yang bekingi preman
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo menyatakan, tidak akan ada lagi toleransi bagi para preman. Siapapun yang terlibat dalam aksi premanisme, sekalipun anggota Polri, segera diproses.
"Tidak akan ada toleransi bagi preman, kalau ada penyimpangan yang dilakukan oknum kami (Polri) yang bekerjasama dengan preman, sampaikan kepada kami dan akan langsung kami proses," ujar Timur di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (8/4).
Jika diperlukan, polisi akan menggelar aksi sweeping untuk menangkap sejumlah preman yang dianggap meresahkan masyarakat. Tidak menutup kemungkinan, sweeping dilakukan secara rutin.
"Kalau sweeping perlu dilakukan, ya kami akan lakukan sweeping secara rutin, yang jelas tidak akan ada lagi toleransi untuk premanisme," lanjut Kapolri.
Timur mengakui, langkah itu dilakukan mengingat kasus penembakan terhadap empat tahanan hingga tewas di Lapas Cebongan. Dari kejadian itu, Kapolri berkomitmen untuk memberantas aksi premanisme.
"Kami belajar dari peristiwa ini (Cebongan), kami berkomitmen bahwa premanisme harus diberantas dan di proses secara hukum," paparnya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepada Jokowi, Kapolri Beberkan Konsep Polres Khusus IKN
Polres Khusus Kawasan IKN ini, akan memberikan pelayanan kepolisian terhadap enam kecamatan.
Baca SelengkapnyaPolisi Kampanyekan Pemilu Damai sambil Dengar Curhatan Warga
Berbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.
Baca SelengkapnyaPolisi Ingatkan Warga Hormati Pilihan, Jangan Menjelekkan Capres Cawapres
Kepolisian mengingatkan kepada warga agar tetap menjaga persatuan selama Pilpres 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Begini Cara Polri Ajak Masyarakat Lawan Hoaks Terkait Pemilu
Polisi mengajak masyarakat untuk melawan hoaks terkait Pemilu.
Baca SelengkapnyaBukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaPolri Ingatkan Masyarakat Tetap Jaga Persatuan dan Kesatuan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024
Polri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.
Baca SelengkapnyaPolisi Kembangkan Kasus Pembakaran Pemukiman saat Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe
Polisi masih mencoba mencari pelaku lain dalam kasus pembakaran ini.
Baca SelengkapnyaTak Disangka Polisi, Pria Berambut Gondrong Berkumis Tebal Beruban ini Ternyata Seniornya Reserse
Rambut gondrong dan kumis tebal. Sekilas, mungkin tak ada yang percaya profesi dari pria ini adalah polisi.
Baca SelengkapnyaJadi Tersangka, Polisi Pengemudi Alphard Ancam Warga Dijemput Propam dan Ditahan di Sel Khusus
Setelah ditetapkan tersangka, Bripka ED, polisi pengemudi Alphard yang ancam warga ditahan di sel khusus.
Baca Selengkapnya