Kapolres Jakbar bantah tendang dada anak buah
Merdeka.com - Kapolres Jakarta Barat Kombes Fadil Imran membantah telah melakukan penganiayaan terhadap anak buahnya, Brigadir SK. Ia beralasan, saat itu hanya sedang latihan pemberantasan premanisme.
"Itu sedang pelatihan pemberantasan premanisme. Jadi tidak benar saya memukul dia. Karena dia (Brigadir SK) itu sudah saya anggap seperti anak," kata Fadil saat dihubungi lewat telepon selulernya, Senin (2/12).
Fadil sebelumnya dilaporkan oleh Brigadir SK atas dugaan penganiayaan ke Polda Metro Jaya. Korban mengalami luka di bagian dada, rusuk retak, dan bibir pecah.
Kuasa hukum korban Munir Karioti menuturkan, penganiayaan tersebut terjadi pada Jumat (29/11) siang sekitar pukul 10.30 WIB di lapangan Polsektro Palmerah. Pada saat kejadian, korban sedang menjalani apel pengamanan Pemilu 2014.
Korban, lanjut Munir, diduga dianiaya karena menundukkan kepala saat berada di depan Kapolres. Dia mengatakan, SK menunduk karena dirinya kelelahan karena habis bertugas pada Kamis (28/11) malam.
"Karena tidak melihat itu, korban kemudian ditendang dadanya, terus kena rusuk. Korban juga sempat menangkis," ujar Munir.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebakaran di Kalideres Jakarta Barat, Satu Orang Meninggal Dunia
Kebakaran di Kalideres Jakarta Barat, itu mengakibatkan satu orang merenggang nyawa dan tiga orang lainnya mengalami luka bakar.
Baca SelengkapnyaKondisi 12 Korban Tewas Kecelakaan Maut Tol Japek KM 58 Alami Luka Bakar 90-100%
"Kondisi luka bakar jenazah 90-100 persen, dalam kondisi hangus,” kata Kabid Dokkes Polda Jawa Barat Kombes Nariyan
Baca SelengkapnyaPerkosa Anak Tiri Berulang Kali, Ayah di Jaksel Ditangkap Polisi
Pelaku mencabuli korban sejak pertengahan 2022 sampai 2023. A
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Lecehkan Anak Tiri Selama 4 Tahun, Korban Alami Depresi Berat Hingga Terjerumus Miras
Perbuatan cabul dilakukan oknum polisi hingga berulang-ulang. Dari korban masih duduk di bangku sekolah dasar hingga ia menginjak kelas 9 SMP
Baca SelengkapnyaTampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaKelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan
Perkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca SelengkapnyaAdik Kandung Korban Pembunuhan Ibu di Bekasi Diserahkan Ke Ayahnya
Pada saat kejadian tragis itu berlangsung, adik AAMS berada di lokasi juga.
Baca SelengkapnyaTragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas
Pada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.
Baca SelengkapnyaDitinggal Orangtua Kerja, Bocah Tujuh Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 4 Rusun
Pihak keluarga memutuskan untuk tidak melakukan otopsi terhadap jasad korban.
Baca Selengkapnya