Kapal Terdampar di Cibalong Garut, Satu Nelayan Ditemukan Selamat
Merdeka.com - Sebuah kapal nelayan ditemukan terdampar oleh warga Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Selasa (29/12) sore. Diduga, kapal nelayan tersebut terdampar berkaitan dengan aksi penganiayaan yang dilakukan oleh salah satu anak buah kapal (ABK).
Video kapal nelayan yang terdampar itu beredar di aplikasi perpesanan. Dalam setidaknya ada dua video yang beredar, yaitu aksi sejumlah warga yang sedang menarik kapal dan pengakuan seorang warga yang diduga selamat.
Dalam video pertama, sejumlah warga terlihat sedang menarik kapal ke sekitar pantai menggunakan seutas tali. Dalam video itu pun seorang warga mengajak warga lainnya untuk mengepung seseorang yang diduga pelaku penganiayaan yang kabur ke dalam hutan.
Di video kedua, seorang lelaki yang mengaku bernama Nelson menyebut ada lima orang yang dibunuh seorang di atas kapal saat melaut. Ia pun kepada yang merekam video sempat memperlihatkan luka sayatan pisau dan tusukan menggunakan kanco yang dilakukan oleh pelaku.
Ia bercerita bahwa saat itu mesin kapal masih menyala, dan pelaku menusuk beberapa orang dan langsung mendorongnya ke laut. “Saat itu saya langsung bersembunyi di bawah dan mematikan mesin samping, tapi mesin yang tengah masih menyala,” ujarnya.
Saat pelaku sadar, lanjut Nelson di dalam video, pelaku kemudian menanyakan siapa yang ada di dalam kapal sehingga akhirnya ia pun keluar. Beruntung, Nelson tidak ikut menjadi korban dan akhirnya selamat saat berada di perairan Garut.
"Saya baru tiga hari kerja di laut. Kalau dengan perjalanan sampai ke darat itu 5 hari,” katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kapal yang tengah ditarik itu berada di wilayah Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut pada Selasa (29/12) sore.
Kapolres Garut, AKBP Adi Benny Cahyono membenarkan adanya kapal yang terdampar di wilayah hukumnya. Walau begitu, ia menyebut bahwa saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Ya betul ada kejadian itu (kapal terdampar). Saat ini anggota kita sedang di lokasi untuk melakukan pengecekan lebih lanjut,” katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (29/12).
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan
Kapal ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi dengan teknologi yang lebih modern.
Baca SelengkapnyaKapal Nelayan Rute Jakarta-Lombok Angkut 37 Orang Tenggelam di Selayar, 2 Meninggal dan 24 Hilang
Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaKapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat
Ada 33 orang yang berada di KM Parikudus terdiri dari 3 Anak Buah Kapal (ABK) dan 30 penumpang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca SelengkapnyaAksi Heroik Anggota TNI Nyebur ke Laut Selamatkan Penumpang Sengaja Lompat ke Air, Momennya Dramatis
Seorang penumpang Kapal KM Ciremai yang nekad menceburkan diri ke lautan dan diselamatkan oleh sosok prajurit TNI.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Kepala Desa di Cianjur Jadi Dalang Pembakaran Mobil Caleg PKB
Kepala desa berinisial S itu sebelumnya ditangkap polisi bersama dua tersangka lainnya yaitu A dan AS di lokasi terpisah pada Minggu (25/2).
Baca SelengkapnyaKapal Pembawa Kotak Suara Pemilu di Mentawai Kecelakaan Dihantam Ombak, KPU Tidak akan Gelar Pemilihan Suara Ulang
Kejadian itu pada saat pergeseran logistik pemilu dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Saliguma menuju Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Siberut Tengah
Baca SelengkapnyaKMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi
Kapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).
Baca Selengkapnya12 Nelayan Asal Lamongan Ditemukan Terapung di Atas Sisa Material Kapal di Selat Bali, Tiga Masih Hilang
12 survivor tersebut ditemukan dan kemudian diselamatkan Tugboat Kharisma Bahari 168 yang melintas dari rute pelayaran dari Saumlaki Maluku menuju Gresik.
Baca Selengkapnya