Merdeka.com - Lesdin Purba (78), ditemukan tak bernyawa di pinggir rel kereta api yang jadi pembatas Kecamatan Siantar Utara dan Siantar Timur, Pematang Siantar, Sumatera Utara, Kamis (5/3). Pria yang dikabarkan sudah pikun ini diduga ditabrak kereta api.

Jasad Lesdin pertama kali ditemukan Lince br Purba (58) yang sedang berjalan di rel bersama cucunya. Sebelum penemuan itu, kereta api pengangkut batu melintas di sana.

Lince sontak menjerit melihat jasad seorang pria di pinggir rel. Warga kemudian berdatangan.

Penemuan itu kemudian dilaporkan ke polisi. Tak lama berselang, petugas datang ke lokasi untuk melakukan penyelidikan.

Keluarga korban juga tiba di lokasi kejadian dan histeris. Identitas Lesdin pun diketahui. Warga Jalan Ksatria Lorong 28 Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur ini juga disebut telah pikun. Petugas kemudian mengevakuasi jasad Lesdin ke RSUD Djasamen Saragih.

"Korban kita bawa ke rumah sakit untuk permintaan visum," kata Kapolsek Siantar Timur, Iptu R Samosir.

Dugaan sementara Lesdin tersambar kereta api yang baru melintas. "Apabila nanti pihak keluarga korban ikhlas menerima kematian korban (tidak keberatan) atau menilai bahwa itu bukan tindak kejahatan, kita akan meminta mereka untuk membuat surat pernyataan. Itu langkah berikutnya, kita lihat aja nanti," ujarnya.