Merdeka.com - Mobil Toyota Fortuner bernopol H 888 SI milik Ketua DPC Partai Gerindra Kota Semarang, Sigit Ibnugroho Sarasprono dilempar batu dari atas jembatan penyeberangan orang (JPO) tol Bawen-Semarang, Kamis (13/12) dini hari.

"Hanya kaca pecah bagian depan. Sopir sempat kena serpihan kaca pecah," kata Sigit kepada wartawan, Kamis (13/12).

Sigit menjelaskan, kejadian bermula ketika pulang kampanye dari Salatiga melintasi Jalan tol dengan melaju sedang. Hal itu dikarenakan cuaca gerimis hingga sopirnya harus mengurangi kecepatan.

"Saat kurangi kecepatan mobil tiba-tiba ada benda seperti keras menghantam kaca mobil. Sempat menembus kaca," terangnya.

Pria yang tengah mencalonkan diri sebagai anggota legislatif (caleg) DPR RI Dapil 1 langsung melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Trans Marga Jateng (TMJ). Namun, saat dilapori petugas TMJ kurang sigap menangani aduannya.

"Saya lapor TMJ justru tidak bisa berbuat apa-apa. Padahal saya dalam kapasitas konsumen," jelasnya.

Sigit dalam hal ini belum melaporkan ke pihak kepolisian. Sebab, kejadian ini merupakan tanggung jawab pengelola tol.

"Ini tanggung jawab pengelola tol. Jadi ya pengguna tol lainnya harus dijamin keselamatannya," ujarnya.

Staf Humas TMJ, Ira mengaku belum mendapat laporan atas peristiwa pelemparan batu yang mengenai mobil Ketua DPC Gerindra Kota Semarang.

"Saya belum tahu peristiwa itu. Belum ada laporan ke kami. Coba nanti saya cek dulu ke petugas jaga di lokasi," kata Ira.