Kabur usai rampas HP, jambret tabrak becak
Merdeka.com - Dua jambret diamankan petugas Polsek Pancoran Mas Depok. Kedua pelaku RN (16) dan PB (16) menjambret ponsel di Jalan Pepaya, Kelurahan Depok Jaya, Pancoran Mas.
Korban berinisial SS. Saat itu dia sedang menerima panggilan telepon di lokasi kejadian. Tiba-tiba kedua pelaku muncul dan langsung merampas ponselnya.
"Saya lagi terima telepon. Tiba-tiba dua pelaku langsung mengambil hp saya dan kabur menggunakan sepeda motor menuju ke Belimbing menuju Jalan Pepaya," kata SS, Kamis (13/9).
Usai merampas, kedua pelaku meluncur dengan menggunakan motor. Namun saat melintas di pertigaan di Jalan Pepaya Raya-Irian Jaya, motor pelaku menabrak becak yang sedang melintas. Kemudian kedua pelaku diamankan warga.
Awalnya warga tidak tahu kalau kedua pelaku adalah penjambret. Setelah diamankan lalu diinterogasi baru diketahui bahwa kedua pelaku adalah penjambret.
"Pelaku sudah diamankan dari amuk warga. Kini masih di kantor untuk ditindaklanjuti," kata Kapolsek Pancoran Mas, Kompol Roni Agus Wowor.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di tengah-tengah banyaknya kendaraan yang melintas, kondisi itu ternyata tidak menghentikan pelaku yang saling berboncengan langsung memepet korban.
Baca SelengkapnyaIsi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca SelengkapnyaKorban kritis terkena sabetan senjata tajam di perut dan tangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Para peneliti di India baru-baru ini menemukan seekor katak hidup dengan jamur kecil tumbuh di sisi tubuhnya. Yuk, simak penjelasannya!
Baca SelengkapnyaAksi berani ditunjukkan seorang emak-emak bernama Eni (54). Dia mengejar dua penjambret handphonenya hingga salah seorang di antara mereka tertangkap.
Baca Selengkapnya"Kondisi luka bakar jenazah 90-100 persen, dalam kondisi hangus,” kata Kabid Dokkes Polda Jawa Barat Kombes Nariyan
Baca SelengkapnyaSaat akan melintas di lokasi kejadian dan melihat beberapa orang berada di rel kereta api, masinis segera membunyikan suling lokomotif berulang-ulang agar orang
Baca SelengkapnyaSimak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!
Baca SelengkapnyaAiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca Selengkapnya