Kabur ke Kaltim, Pelaku Arisan Bodong di Garut Akhirnya Ditangkap
Merdeka.com - EM, tersangka kasus arisan bodong yang melibatkan puluhan korban di Kabupaten Garut, Jawa Barat akhirnya ditangkap aparat kepolisian, saat bersembunyi di Bukit Harapan Kaliorang, Kutai Timur, Kalimantan Timur, tempat suaminya bekerja.
Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, tersangka EM diketahui kabur ke Kalimantan Timur setelah aksi penipuan tercium para korban. Tersangka pun diketahui tidak bisa mengembalikan uang milik para korban.
"Saat kabur ke Kalimantan Timur itu, tersangka kepada sebagian korban mengaku hendak bekerja dan akan mengembalikan kerugian yang diderita oleh para korban. Namun ternyata hal tersebut tidak terealisasi," kata Wirdhanto, Rabu (6/7).
Karena tidak terealisasinya penggantian tersebut, para korban pun kemudian diketahui melaporkan apa yang dialami mereka kepada polisi. Kepolisian pun melakukan penyelidikan, penyidikan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).
Setelah dilakukan gelar perkara dengan sejumlah barang bukti yang ada, polisi kemudian menetapkan EM sebagai tersangka dan mencari keberadaan pelaku. Dalam proses pencarian itu, polisi mengetahui posisi tersangka di Kutai Timur, Kalimantan Timur.
Mengetahui posisi tersangka, Wirdhanto menjelaskan berkoordinasi dengan Polres Kutai Timur terkait keberadaan pelaku. "Hasil koordinasi, diketahui bahwa pelaku ini berada di Bukit Harapan Kaliorang, Kutai Timur, Kalimantan Timur," jelasnya.
Setelah memastikan posisi tersangka, Jumat (1/7), tim dari Satuan Reserse Kriminal Polres Garut berhasil mengamankan pelaku dan dibawa ke Garut untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut. Dalam pemeriksaan, diketahui bahwa tersangka melakukan aksi penipuan dengan modus arisan sejak April 2022.
"Jumlah total korban yang terdata mencapai 66 orang dengan jumlah kerugian mencapai Rp517.270.00. kemungkinan masih ada korban lainnya," ungkapnya.
Saat menjalankan aksinya, menurut Wirdhanto, EM melakukan perbuatan penipuannya dengan mem-posting ajakan untuk mengikuti arisan online di media sosial. EM menawarkan keuntungan besar kepada korban sehingga mereka tergiur.
"Ternyata yang melatarbelakangi perbuatan ini adalah berawal dari pelaku yang juga menjadi korban arisan bodong. Pelaku kemudian berinisiatif untuk membuka sendiri arisan dengan konsep yang sama," katanya.
Uang hasil penjualan arisan bodong yang dilakukan EM, diketahui digunakan untuk gali lobang tutup lobang, membayar angsuran ke bank, pemenuhan kebutuhan pribadi, usaha jual ikan dan kelontongan, membeli emas, hingga kebutuhan harian.
"Atas perbuatannya, tersangka kami kenakan pasal 378 KUHP dan atau pasal 372 KUHP juncto pasal 65 ayat 1 KUHP. Ancaman hukumannya empat tahun penjara," katanya.
Sebelumnya, puluhan warga Kecamatan Mekarmukti, Kabupaten Garut, Jawa Barat, mendatangi Polres Garut, Jumat (27/5). Mereka melaporkan pengelola arisan yang telah membuat mereka rugi ratusan juta rupiah.
Salah seorang korban, Aminah (42) mengatakan, jumlah korban arisan bodong mencapai 70 orang. Kerugian masing-masing berbeda-beda. Bila diakumulasikan, jumlah kerugian mencapai Rp600 juta.
"Semuanya (korban) ada 70 orang yang sudah habis jatuh tempo karena seharusnya arisan sampai April kemarin. Jumlah kerugiannya beda-beda, kalau saya Rp11,7 juta," kata Aminah.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas
Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca SelengkapnyaKorban Meninggal Akibat Odong-Odong Ditabrak Truk Boks di Batang Bertambah Dua Orang, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka
Kecelakaan itu menyebabkan dua penumpang odong-odong tewas dan seorang lainnya mengalami luka berat.
Baca SelengkapnyaTampang 'Koboi' di Mampang Ancam Pengendara Berujung Ditangkap, Benda Ditodongkan ke Korban Pistol Korek Api
Pelaku berinisial HHR ditangkap di kawasan Nangewer Kabupaten Bogor. Dia mengakui perbuatannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tragis! Tawuran Berdarah di Bogor, Pelajar Tewas Terkapar Usai Dibacok
Salah satu rekan korban, MRR juga menjadi korban dan saat ini masih mendapat perawatan.
Baca SelengkapnyaDahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar
Ada seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca SelengkapnyaBawaslu Kabupaten Bogor Temukan Penggelembungan Suara Antarpartai dan Antarcaleg
Beberapa kecamatan yang tercatat mengalami pergeseran suara antara lain, Ciseeng, Klapanunggal, Gunungputri, Bojonggede, Jasinga, dan Citeureup.
Baca SelengkapnyaBocah TK Dibunuh di Buton Selatan, Mayat Ditemukan Tanpa Pakaian di Lubang Batu
Korban sempat dilaporkan hilang oleh ibunya di kantor polisi sebelum ditemukan tewas.
Baca SelengkapnyaGerebek Kampung Bahari Jakut, Polisi Amankan Senpi Rakitan dan Granat
Polisi menggerebek Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Minggu (10/3).
Baca SelengkapnyaNahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian
Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca Selengkapnya