Kabur dari Lapas, Kasirun pulang demi minta maaf kepada orangtua
Merdeka.com - Dua tahanan yang melarikan diri dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Purwokerto Jawa Tengah, Aji Alif Fianto (19) dan Kasirun (32) berhasil ditangkap petugas Lapas Purwokerto, Senin (10/11). Keduanya ditangkap di Desa Sanggerman Kecamatan Rawalo Banyumas sekitar pukul 05.30 WIB.
Seorang tersangka, Kasirun mengaku, kabur dari Lapas Purwokerto menemui orangtuanya di Desa Sanggerman untuk meminta maaf atas perbuatan mencuri kayu milik orangtuanya itu. "Saya ingin minta maaf sama orangtua, karena sudah mencuri kayu dan menjualnya," katanya saat diperiksa petugas Lapas Purwokerto, Senin (10/11).
Keduanya ditangkap kurang dari 24 jam usai mereka melarikan diri pada Minggu (9/11) siang, sekitar pukul 12.00 WIB. Mereka kabur dengan cara memanjat pagar tembok Lapas Purwokerto setinggi lima meter yang di atasnya terdapat kawat berduri setinggi 1,5 meter.
Menurut Kepala Lapas Purwokerto, Samsul Hidayat, kedua tahanan tersebut tidak memiliki rencana matang untuk melarikan diri.
Samsul mengungkapkan, keduanya sempat bingung akan lari ke arah mana karena tidak ada perencanaan. Kemudian, Kasirun mengajak Aji menginap di rumah saudaranya. Dalam perjalanan menuju rumah saudara Kasirun, keduanya mengaku berjalan kaki.
Akhirnya, kedua orang ini ditangkap tanpa ada perlawanan. Dari pengakuan kedua tahanan ini, mereka kabur dengan cara memanjat tembok pos 1. Aji dan Kasirun saling menopang untuk memanjat pagar tembok setinggi lima meter.
Pihak lapas sendiri akan mengevaluasi dan mencari tahu penyebab kedua tahanan tersebut dapat sampai melarikan diri. Saat ini keduanya ditahan diruang isolasi khusus dan dipisahkan dengan tahanan lain.
Kedua tahanan tersebut merupakan tahanan titipan yang belum lama berada di LP Purwokerto. Aji adalah tahanan titipan Pengadilan Negeri Purwokerto yang tersangkut kasus pencabulan, dan Kasirun tahanan titipan Kejaksaan Purwokerto dengan kasus pencurian dalam keluarga.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ditangkap Polisi, Petugas Damkar Jaktim yang Cabuli Anak Kandungnya Ditetapkan Tersangka
Pelaku berhasil ditangkap di kawasan Jakarta Timur, Selasa (2/4) siang hari tadI
Baca SelengkapnyaTol Cipali Macet, Pengendara Sampai Gelar Tikar Istirahat di Bahu Jalan
Kemacetan berlangsung selama berjam-jam. Banyak pengendara menggunakan bahu jalan untuk istirahat.
Baca SelengkapnyaJelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik
Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Ingatkan Bahaya Sebar Hoaks Pemilu: Hidup Sudah Susah, Fitnah Orang Ditangkap Polisi
Dia ingatkan, agar menghindari fitnah demi mendukung capres tertentu
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaRahasia Hilangnya Kota Emas Firaun Terkuat di Mesir Selama 3.000 Tahun
Rahasia Hilangnya Kota Emas Firaun Terkuat di Mesir Selama 3.000 Tahun
Baca SelengkapnyaJenguk Lansia Sebatang Kara, Bupati Ipuk: Terima Kasih Orang-Orang Baik
Jumhari, yang sakit dan tinggal sebatang kara, di Kecamatan Genteng, Selasa (26/3).
Baca SelengkapnyaBikin Onar di Jalan, Ratusan Pesilat Lamongan Menangis Sesenggukan di Kantor Polisi
Pesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.
Baca Selengkapnya