'Jurnalis asing yang meliput di Papua harus kredibel'
Merdeka.com - Pengamat Hukum International Hikmahanto Juwana mengatakan, kondisi di Papua sekarang berbeda dengan Papua di tahun 60-an. Menurut dia, sekarang Indonesia termasuk Papua, perlu media dan jurnalis asing yang kredibel sehingga kalau terjadi sesuatu pemerintah mudah melakukan komunikasi.
"Perlu media dan jurnalis asing yang terdaftar yang kredibel. Sehingga kalau terjadi apa-apa kita mudah berkomunikasi dengan media tersebut," kata Hikmahanto saat diskusi di Wisma Nusantara, Auditorium Adhiyana, Jakarta Pusat, Selasa (26/5).
Hikmahanto mengatakan, pemerintah dulu menutup ruang untuk jurnalis asing meliput di Papua. Namun, sekarang berubah dan sudah terbuka dari keamanan menuju pembangunan.
Kendati sekarang jurnalis asing diberi kebebasan meliput di Papua, namun para pewarta tersebut harus mengikuti kode etik di Indonesia. Menurut Hikmahanto, jika mereka tidak mengikuti aturan, akan dikenakan sangsi oleh dewan pers.
"Jika yang lokal bisa mengikuti kode etik kenapa yang asing tidak bisa," tambahnya.
Sejalan dengan pernyataan Hikmahanto, mantan anggota DPR RI asal Papua, Paskalis Kassay mengapresiasi penuh terhadap keberanian presiden yang ingin membangun Papua. Dia berharap ada mekanisme di lapangan yang berjalan dengan bagus dalam mempraktikan keinginan Presiden Jokowi tersebut.
"Jauh-jauh sebelumnya tidak terbayangkan. Ini pantas sekali kami ucapkan terimakasih kepada Jokowi. Semoga ada mekanisme dilapangan yang berjalan dengan bagus. Barangkali ditata sedemikian rupa dalam menjalankan tugas jurnalis bukan semata mencari kelemahan di Papua," ungkapnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaMedia Asing Terkemuka Sebut Jokowi Akhiri Masa Jabatan dengan Mengecewakan
Dalam editorialnya, The Economist menyorot soal pencalonan putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaWanita ini Bisa Temui Presiden Jokowi Langsung Tanpa Disetop Paspampres
Ini sosok wanita yang bisa menemui Presiden Jokowi tanpa dicegah Paspampres. Tenyata punya jabatan penting di Istana.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Unggahan Unik Kapolri Sigit di Media Sosial Ucapkan Harlah ke-101 NU, Ada Warga Konoha Bersarung
Melalui akun media sosialnya, Kapolri menyebut NU menjadi salah satu pilar bangsa dalam mengisi kemerdekaan
Baca SelengkapnyaDepan Prabowo, Jokowi Puji Inisiasi Kemenhan Bangun RS Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman
Jokowi juga memuji sejumlah peralatan media yang diklaim tercanggih yang terpasang di dalamnya.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya
Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca SelengkapnyaRingkus Sindikat Narkoba Fredy Pratama, Polisi Usut Kaitan dengan Murtala Ilyas
Ada empat tersangka ditangkap di Jawa Tengah yang membawa barang bukti 51 kilogram sabu dengan modus kamuflase menjadi teh China.
Baca SelengkapnyaJelang Berbuka Puasa Prajurit TNI Memperlihatkan Pos Penjagaan di Papua, Netizen Sebut 'Cantik Sekali Pemandangannya'
Momen ngabuburit prajurit TNI yang bertugas di Papua saat menunggu waktu berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaHeboh Gundukan bak Gunung Baru Muncul Usai Gempa Bawean Jatim, Ini Penjelasan Ahli
Gundukan yang diduga gunung berapi itu beberapa kali diunggah di media sosial dan diberi nama Bledug Kramesan.
Baca Selengkapnya