Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jurnalis asing liputan di Papua bakal dipantau tim monitoring

Jurnalis asing liputan di Papua bakal dipantau tim monitoring Tedjo Edhy Purdijatno. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Menteri Koordinasi bidang Politik Hukum dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno mengatakan, dalam membangun Papua berbagai pihak akan duduk bersama dalam mengawasi kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait jurnalis asing yang boleh meliput. Setiap Jurnalis asing yang akan meliput di Papua, kata dia, akan dikawal oleh tim monitoring.

"Jurnalis asing akan dipantau oleh tim monitoring. Bukan lagi tim keamanan. Kesannya seperti menakutkan kalau intelijen, dan sebagainya. Dipantau saja liputannya di mana nih, ke mana sih," ujar Tedjo di Wisma Antara, Auditorium Adhiyana dalam seminar nasional 'Peluang, Tantangan dan Hambatan atas terbukanya Papua bagi jurnalis asing', Selasa (26/5).

Tedjo juga menjelaskan bahwa akan ada juga pendaftaran jurnalis asing yang akan meliput di Papua. Menurut dia, kebijakan presiden itu bukan kebebasan yang sebebas-bebasnya, tetapi akan tetap ada pengawasan.

Dalam peliputan, jurnalis asing juga akan dibantu oleh wartawan Indonesia jika ada keterbatasan bahasa. Selain itu, jika jurnalis asing membuat berita yang tidak berimbang, maka wartawan Indonesia bisa menegur atau mengingatkan mereka.

Sejalan dengan pernyataan Tedjo, anggota Dewan Pers I Made Ray Kusuma Wijaya mengatakan bahwa masyarakat Indonesia tidak perlu khawatir terhadap masuknya jurnalis asing ke Papua. "Pers sudah punya UU, tidak perlu khawatir. Mari kita bekerja sama agar ini berjalan dengan baik. Sudah ada di konstitusi, itu bermanfaat ketika kita bekerja profesional," katanya saat diskusi dalam seminar nasional.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Wanita ini Bisa Temui Presiden Jokowi Langsung Tanpa Disetop Paspampres
Wanita ini Bisa Temui Presiden Jokowi Langsung Tanpa Disetop Paspampres

Ini sosok wanita yang bisa menemui Presiden Jokowi tanpa dicegah Paspampres. Tenyata punya jabatan penting di Istana.

Baca Selengkapnya
Media Asing Terkemuka Sebut Jokowi Akhiri Masa Jabatan dengan Mengecewakan
Media Asing Terkemuka Sebut Jokowi Akhiri Masa Jabatan dengan Mengecewakan

Dalam editorialnya, The Economist menyorot soal pencalonan putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ini Tim Indonesia Maju Pengibar Merah Putih, Putri dari Papua Pegunungan jadi Pembawa Bendera
Ini Tim Indonesia Maju Pengibar Merah Putih, Putri dari Papua Pegunungan jadi Pembawa Bendera

Tim Indonesia Maju adalah Paskibraka pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana Merdeka

Baca Selengkapnya
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya

Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.

Baca Selengkapnya
Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen
Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen

Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Pelindo Catat 65 Ribu Orang Mudik Melalui Pelabuhan Tanjung Perak
Pelindo Catat 65 Ribu Orang Mudik Melalui Pelabuhan Tanjung Perak

Pemudik yang berangkat melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya capai 65.530 orang

Baca Selengkapnya
Gunakan Media Sosial untuk Picu Tawuran di Jakarta, 4 Provokator Ditangkap
Gunakan Media Sosial untuk Picu Tawuran di Jakarta, 4 Provokator Ditangkap

Polisi mengungkap kasus provokasi yang memicu sejumlah tawuran di Jakarta. Empat orang tersangka pelakunya ditangkap.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tekan Aturan Percepatan Transformasi Digital, Begini Isinya
Jokowi Tekan Aturan Percepatan Transformasi Digital, Begini Isinya

Pertimbangan penerbitan perpres itu untuk mendorong terwujudnya pelayanan publik berkualitas dan terpercaya.

Baca Selengkapnya